Novel Baswedan Kembali Kritik Upaya Pelemahan KPK: Kezaliman Harus Dilawan Sekalipun Kita Tidak Menang

- 14 Agustus 2021, 17:38 WIB
Novel Baswedan
Novel Baswedan //tangkap layar youtube/Watchdoc Documentary/

GALAMEDIA - Penyidik senior nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, buka suara soal misi utama dari 57 pegawai KPK yang tak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

Melalui akun Twitter pribadinya, Novel Baswedan mengatakan bahwa misi utama 57 pegawai KPK yang tak lolos TWK adalah menjaga KPK dari upaya pelemahan yang dilakukan oleh orang-orang termasuk pimpinan KPK.

"Misi utama kawan2 yg 57 adl menjaga KPK dari upaya pelemahan yg dilakukan oleh org2, termasuk Pimpinan KPK. Iya, Pimpinan KPK," kata Novel Baswedan, dikutip Galamedia, Sabtu 14 Agustus 2021.

Baca Juga: Heboh Mural Jokowi 404 Not Found, Gus Umar Beri Pesan Menohok Ini Untuk Buzzer

Novel Baswedan menyebut upaya pelemahan KPK tersebut merupakan sesuatu hal yang sangat miris, karena dilakukan oleh pimpinan KPK itu sendiri.

Menurutnya pimpinan KPK mau menghancurkan KPK lewat sejumlah perbuatan nekat dan persekongkolan guna menyingkirkan 75 pegawai KPK.

"Miris memang, justru Pimpinan sendiri yg mau hancurkan KPK. Dengan sejumlah perbuatan nekat & persekongkolan penyingkiran 75 pegawai," ungkapnya.

Seperti diketahui, dari 75 pegawai yang dinyatakan tak lolos TWK itu, 24 diantaranya diberikan kesempatan untuk pelatihan bela negara.

Baca Juga: Lomba BPIP Dinilai Adu Domba, Busyro Muqoddas: Mencari-cari Penyakit, Bubarkan Saja Jika Tak Bermanfaat

Akan tetapi dari 24 pegawai itu, hanya 18 orang yang ikut pelatihan bela negara.

Sedangkan 6 orang lainnya tidak mengikutinya hingga tersisalah 57 pegawai yang sampai saat ini masih melakukan perlawanan.

Sampai saat ini 57 pegawai KPK yang dinyatakan tak lolos TWK itu masih melakukan perlawan guna memperjuangkan kebenaran.

Berbagai upaya perlawanan dilakukan oleh ke 57 pegawai yang dinyatakan tak lolos TWK terhadap KPK dengan cara melaporkannya kepada Ombudsman dan Komnas HAM.

Sebelumnya, Novel Baswedan juga sempat membuat pernyataan bahwa perlunya semangat untuk saling menguatkan dalam setiap perjuangan.

Baca Juga: KPK Klaim 2 Oknum BPK Terima Aliran Dana Bansos Covid-19, Politisi Demokrat: Gotong Royong Lintas Lembaga

Ia menegaskan bahwa kebenaran harus tetap diperjuangkan, dan sebaliknya ketidakadilan menurutnya tidak boleh dibiarkan begitu saja.

Bahkan Novel Baswedan kembali menegaskan bahwa dirinya beserta kawan-kawan pegawai KPK yang tak lolos TWK itu, akan tetap melawan kezaliman sekalipun akan berakhir dengan kekalahan.

"Perjuangan itu perlu semangat, dikuatkan & saling menguatkan," tegasnya

"Kebenaran harus terus diperjuangkan, sebaliknya ketidakadilan/kedzoliman tdk boleh dibiarkan, dan harus dilawan sekalipun kita tidak menang," sambungnya.

Baca Juga: Survei Pilpres 2024 IPO: Anies Tempati Posisi Puncak Berhasil Ungguli Ganjar dan Prabowo, Puan Terhempas

Tak hanya itu, Novel Baswedan juga menekankan bahwa dengan perjuangan yang konsisten, harapan untuk menang akan tetap ada dan kebenaran akan menyala dengan sendirinya.

"Karena dengan perjuangan yang konsisten, harapan menjadi menyala," katanya.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x