Vaksinasi Kolaborasi Sasar Pelajar dan Masyarakat Umum

- 2 September 2021, 20:10 WIB
Wakil Ketua Percepatan Vaksinasi Jawa Barat Atalia Praratya Ridwan Kamil meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di SMK Negeri 3 Bandung, Kamis 2 September 2021.
Wakil Ketua Percepatan Vaksinasi Jawa Barat Atalia Praratya Ridwan Kamil meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di SMK Negeri 3 Bandung, Kamis 2 September 2021. /(Foto: Rizal FS/Biro Adpim Jabar)/

 Baca Juga: Tagar InstagramDown Hiasi Twitter, Jakarta Wilayah Paling Berdampak

Seperti diketahui, Pemda Provinsi Jawa Barat sendiri saat ini tengah mengejar target 424.000 suntikan vaksin per harinya. Sehingga, diharapkan pada akhir tahun nanti _herd immunity_atau kekebalan komunal bisa terbentuk.

Atalia menambahkan, vaksinasi merupakan salah satu ikhtiar untuk keluar dari situasi pandemi COVID-19. Memang, vaksin tidak seratus persen bisa melindungi masyarakat dari penyebaran virus COVID-19.

Namun vaksin bisa meminimalisasi dampak dari virus COVID-19.

Atalia pun mengibaratkan vaksin sebagai payung untuk melindungi tubuh agar tidak basah kuyup saat hujan deras datang.

Baca Juga: Tagar #InstagramDown Trending Topic di Twitter, Ini Penyebabnya

"Diri sendiri adalah garda terdepan yang sesungguhnya jadi vaksinasi adalah salah satu cara untuk kita berikhtiar agar kita lepas dari pandemi COVID-19," kata Atalia.

"Vaksin itu tidak seratus persen menghindarkan kita dari paparan, namun dia bisa melindungi meminimalisasi dampak dampak paparan virus. Kalau istilahnya payung kita bisa kena tapi dia tidak membuat basah kuyup," imbuhnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Jawa Barat sekaligus Ketua Divisi Percepatan Vaksinasi Jabar Dedi Supandi mengatakan, vaksinasi merupakan salah satu fokus dari Pemda Provinsi Jawa Barat saat ini.

Untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi ini, Pemda Provinsi Jawa Barat melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah