Korban Pelecehan Seksual KPI Diminta Cabut Laporan, Warganet Geram Hingga Geruduk Instagram Ketua KPI Pusat

- 10 September 2021, 16:27 WIB
Ketua KPI Agung Suprio
Ketua KPI Agung Suprio /Dok. YouTube/ Media Center KPI Pusat/

GALAMEDIA - Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, Agung Suprio tengah menjadi sorotan publik.

Hal tersebut karena buntut dari konflik salah satu pegawai KPI berinisial MS yang diduga mendapat perlakuan perundungan dan pelecehan seksual oleh sesama rekan kerjanya.

MS sempat membeberkan di media sosial secara rinci kronologi kejadian yang menimpanya selama beberapa tahun ini.

Diketahui, korban berinisial MS mendapat pelecehan seksual dan perundungan oleh sesama karyawan di KPI pusat sebanyak tujuh orang.

Dalam keterangan di Instagram @niluhdjelantik, MS mengaku mendapat perlakuan keji itu dari tahun 2012 hingga 2019.

MS sempat melaporkan hal tersebut ke Komnas HAM pada 2017. Saat itu pihaknya menyarankan MS untuk membuat laporan ke kepolisian.

Baca Juga: Alhamdulillah Sehat! Tepis Isu Kritis, Megawati Soekarnoputri Hadir dalam Kegiatan Partai

pada tahun 2019 MS melaporkan kejadian yang dialaminya itu ke kepolisian. Namun, pihak kepolisian tak menggubris laporan tersebut.

Kepolisian meminta MS untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan internal KPI pusat.

"Tapi petugas malah bilang 'Lebih baik adukan dulu saja ke atasan. Biarkan internal kantor yang menyelesaikan'," ujarnya.

Atas kasus ini, MS malah dilaporkan balik oleh terduga pelaku atas pelanggaran UU ITE.

Tak hanya itu, kuasa hukum MS mengatakan bahwa MS diminta untuk mencabut laporan polisi dan meminta maaf.

"Salah satu ada mencabut laporan polisi. Kedua adalah meminta maaf dan menyampaikan bahwa perundungan dan pelecehan seksual," kata Rony dalam keterangannya.

Hal ini kemudian memantik amarah warganet hingga Instagram Ketua KPI Agung Suprio @agung_suprio dipenuhi komentar hujatan dari para netizen.

"Pak masa korban disuruh minta maaf buset dah ini lembaga penyalur badut ulang tahun apa lembaga apa sih?" tulis salah satu warganet.

Baca Juga: Link Live Streaming Buku Harian Seorang Istri 10 September 2021: Lula Diculik Oleh Orang Suruhan Friska

"Saya dengar para pelaku akan melaporkan balik korban? Hah lucu sekali, yang menyakiti merasa tersakiti. Playing victim," tulis netizen lainnya.

Komentar itu kemudian dibalas Agung dengan satu kalimat saja "Melodrama".

Beberapa kali Agung memang sering terlihat membalas komentar-komentar warganet dengan santai sehingga membuat warganet semakin gerah.

"Ketuanya bukannya empati ke korban malah so asik di sosmed," tulis salah satu warganet.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x