GALAMEDIA - Pada periode Juni-Juli 2021 kasus positif Covid-19 mengalami kecenderungan peningkatan signifikan. Seiring hal itu, angka kematian akibat Covid-19 mencapai puncaknya hingga tertinggi di dunia.
Terkait hal itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) didesak untuk segera melakukan lockdown. Namun Jokowi mengabaikan permintaan tersebut hingga menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) leveling.
Meski begitu, kasus pandemi Covid-19 mengalami kecenderungan menurun. Hal itu terjadi sejak akhir Agustus hingga kini.
Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko, Kamis, 7 September 2021, melontarkan pujiannya terhadap pemimpin negara tersebut. Pujian tersebut dituangkan melalui akun Twitter @budimandjatmiko.
"Jalanan sdh macet lagi. Jd ingat saat setengah tahun lalu saya & rombongan jumpa pak @jokowi yg menjelaskan KENAPA TIDAK LOCKDOWN padahal ramai2 didesak lockdown: mencari titik hasil optimal antara Health (kesehatan) & Wealth (ekonomi)," katanya.
Pernyataan itu pun sebagai respons dari pemberitaan berjudul 'Covid-19 Mereda, Kepuasan Publik terhadap Jokowi di Atas 60 Persen'.
"Leader is not a dealer...," cuit Budiman Sudjatmiko.
Sebelumnya Wakil Ketua Komisi IX DPR bidang kesehatan dari Fraksi PDIP Charles Honoris mendesak Presiden Joko Widodo mengambil kebijakan PSBB secara nasional atau setidaknya lockdown di Pulau Jawa.