Network
GALAMEDIA - Jalan Sriwijaya Kota Cimahi bakal ditutup selama dua pekan, imbas adanya proyek pembangunan Underpass Sriwijaya.
Dengan adanya penutupan jalan tersebut, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi akan memberlakukan pengalihan arus lalu lintas di kawasan tersebut.
Rencannya penutupan akan mulai berlangsung pada Selasa, 12 Oktober 2021 besok.
Segala persiapan sudah dilakukan pihak terkait, baik Dishub Kota Cimahi, Polres Cimahi, dan juga PT. Nindya Karya perusahaan yang menggarap proyek pembangunan Underpass Sriwijaya.
Baca Juga: Masuk Singapura Mulai 19 Oktober 2021 Bakal Bebas dari Karantina, Tapi...
Baca Juga: LINK STREAMING Indonesia vs Taiwan di Leg II Playoff Kualifikasi Piala Asia 2023
Kepala Dishub Kota Cimahi Hendra Gunawan didampingi Kepala Seksi (Kasi) Rekayasa Jalan Dishub Kota Cimahi, Uus Saepudin menjelaskan, penutupan jalan dilakukan berdasarkan hasil pengecekan di lapangan.
"Penutupan ini berdasarkan kesepakatan bersama, pengurus wilayah, dan dasar kajian keselamatan jalan," ungkapnya, Senin, 11 Oktober 2021.
Menurut Hendra, penutupan jalan Sriwijaya akan berlangsung selama dua pekan mulai tanggal 12 sampai 24 oktober 2021.
"Penutupan dilakukan selama dua minggu, karena untuk pengerjaan yang ada alat beratnya PT Nindya Karya hanya membutuhkan dua minggu, sedangkan untuk pengerjaan selanjutnya tidak lagi memakai alat berat," bebernya.
Baca Juga: SEGERA BERTANDING Timnas Indonesia vs Taiwan di Leg II Playoff Kualifikasi Piala Asia 2023
Dengan adanya penutupan jalan tersebut, kata Hendra, pihaknya bersama Polres Cimahi akan memberlakukan pengalihan arus lalu lintas di kawasan tersebut.
"Pengalihan dari mulai jembatan Sriwijaya yang mau ke tol atau ke stasiun di arahkan ke Cimahi Mall (Gandawijaya), kecuali penghuni yang berada di sekitar jalan Sriwijaya masih bisa melintas dengan penjagaan oleh pihak Nindya Karya, untuk angkot di arahkan ke Jalan Sisingamangaraja belakang Cimahi Mall, masuk ke Jalan Kebon Cau, keluar Jalan Asem Timur, keluar dari Jambore," terangnya.
Untuk sosialisasi terkait penutupan jalan Sriwijaya, kata Handra, dilakukan oleh pihak Nindya Karya.
"Pihak Nindya Karya yang menyampaikan sosialisasi, dari Dishub, setelah semua terpenuhi baru di lakukan penutupan, termasuk rambu-rambunya," katanya.***
