Network
GALAMEDIA – Reuni akbar yang akan digelar oleh Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) tinggal menghitung hari.
Meski menuai pro dan kontra, reuni besar itu bakal tetap digelar di kawasan Patung Kudang, DKI Jakarta.
Baca Juga: Pengganti Ujian Nasional, ANBK Jadi Alternatif untuk Mengetahui Posisi Pendidikan
Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun adalah salah satu pihak yang mendukung reuni ini.
Bahkan Refly mengusulkan agar momen reuni 212 dijadikan sebuah festival Islam di Indonesia.
Dengan jutaan massa, kata Refly, bukan tidak mungkin acara semacam reuni 212 menjadi ajang terbesar di dunia, dengan catatan bila pandemi Covid-19 sudah selesai.
Baca Juga: Soal Rencana Aksi Reuni 212, Polisi Belum Diberikan Izin, Ini Alasànnya
“Saya berharap, kalau dalam kondisi normal, ini (reuni 212) bisa jadi festival Islam Indonesia terbesar di dunia,” ujarnya melalui kanal Youtube Refly Harun dilansir Galamedia Kamis, 25 November 2021.
Salah satu yang jadi pertimbangan ialah festival yang lahir dari gerakan reuni 212 itu bisa menjaring banyak orang sehingga berpotensi bagi dunia pariwisata dengan mendatangkan banyak turis dari berbagai belahan dunia.
“Bayangkan, jadi orang susah-susah mendatangkan turis misalnya. Jangan-jangan kegiatan ini justru nanti bisa jadi wadah bagi tourism, jadi nanti ada the biggest Islamic festival in the world, ya kan,” tutur Refly.
Menurut prediksi Refly, massa reuni 212 juga bisa bersaing dengan massa yang melaksanakan puncak ibadah haji di padang Arafah.
Baca Juga: Baru Bebas, Habib Bahar Ngamuk Akan Habisi Pengkhiatan HRS: Saya Bakal Cari Satu per Satu
“Bersaing dengan padang Arafah, kalau di sana tiga jutaan manusia, di padang Monas bisa lebih dari 3 jutaan. Ini misalnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal PA 212, Novel Bamukmin telah membocorkan lokasi reuni 212 tahun 2021.
Ia membocorkan, reuni tersebut tidak akan digelar di kawasan Monas, melainkan di kawasan Patung Kuda, Jakarta.
Ia mengungkapkan persiapan kegiatan tersebut telah selesai dan tinggal mengunggu perizinan dari pemerintah setempat.
Baca Juga: Duh! Demi Bahagiakan Pacar, Pria Asal Bantul Ini Nekat Preteli Seisi Rumah Orang Tuanya untuk Dijual
“Masih proses perizinan, nanti kalau sudah ada hasil kami akan berikan rilis resminya,” katanya dalam keterangan. ***
