Ada Kisah Pilu Dibalik Giring Ganesha DO dari Kampus yang Pernah Dipimpin Anies Baswedan

- 30 Desember 2021, 20:23 WIB
Giring Ganesha.
Giring Ganesha. /Instagram.com/@giring

GALAMEDIA - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha akhirnya buka suara soal dirinya yang ramai diberitakan drop out (DO) alias dikeluarkan dari Universitas Paramadina yang pernah dipimpin Anies Baswedan.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya @giring, Giring menceritakan ihwal dirinya yang terpaksa harus memilih antara kuliah dan pekerjaan.

"Saya Giring dan saya bangga pernah berkuliah di Universitas Paramadina," kata Giring dalam video yang dilihat Galamedia Kamis, 30 Desember 2021.

Baca Juga: LINK NONTON LIVE STREAMING RANS Cilegon FC vs Persis Solo Final Liga 2 30 Desember 2021 20.30 WIB

Setelah perkuliahan berjalan selama beberapa semester kata Giring, dirinya harus memilih antara lanjut kuliah dan mengembangkan karir di dunia musik.

Dia menyebut kala itu dirinya memang memilih karier musik bersama Nidji ketimbang menyelesaikan pendidikan.

Apalagi kata dia, keadaan ibundanya yang single parent sejak 1998 mengharuskan dia mengambil pilihan sulit itu.

"Saya memilih musik karena ingin mengejar mimpi-mimpi saya, itu passion saya dan saya tidak mau merepotkan ibu saya yang single parent semenjak tahun 1998 ketika almarhum Bapak meninggalkan kami sekeluarga," jelas Giring.

Baca Juga: Diet Kantong Plastik di Kota Bandung, Pasar Cihapit dan Kosambi Jadi Pilot Project

Dia bahkan menyebut bahwa pengalaman hidupnya pahit dan tak punya banyak pilihan kala itu.

Pria yang belakangan menjadi sorotan karena kerap mengkritik Anies Baswedan itu menyebut bahwa cita-citanya hanya ingin mandiri dan tak merepotkan ibunya.

Giring juga mengungkapkan bahwa dirinya berkeinginan mengajak ibundanya untuk naik haji bersama.

Soal Anies yang sempat menjadi rektor dan dirinya yang DO dari kampus tersebut kata dia, ia mengaku tak pernah bertemu dengan Anies.

Baca Juga: DPRI RI Soroti Perpindahan Ibu Kota Negara, Berpotensi Memperbesar Bencana Ekologis di Kaltim

"Saya tidak pernah bertemu langsung dengan Mas Anies," katanya.

Giring juga menyebut bahwa saat dirinya pertama kali masuk, rektor Universitas Paramadina belum Anies Baswedan melainkan Dr Nurcholis Madjid alias Cak Nur.

"Rektor kami saat itu adalah almarhum Doktor Nurcholis Madjid atau Cak Nur dan ketika Cak Nur wafat saya sempat mengantarkan beliau ke pemakaman," jelas dia.

"Jadi ketika Mas Anies menjadi rektor, saya sudah tidak aktif di kampus dan fokus saya membangun Nidji," pungkasnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah