Demi Booster, Lansia di Kota Cimahi Rela Antre

- 17 Januari 2022, 19:23 WIB
Seorang warga sedang di vaksin booster di Puskesmas Cimahi Tengah Jalan Dra. Djulaeha Karmita, Senin (17/1/2022).
Seorang warga sedang di vaksin booster di Puskesmas Cimahi Tengah Jalan Dra. Djulaeha Karmita, Senin (17/1/2022). /Laksmi Sri Sundari/Galamedia/
GALAMEDIA - Warga antusias di suntik booster atau vaksin Covid-19 dosis ketiga di sejumlah fasilitas kesehatan yang ada di Kota Cimahi.
 
Target booster ini awalnya adalah warga lanjut usia atau lansia, namun kini masyarakat umum bisa mendapatkannya.
 
Seperti yang terlihat di Puskesmas Cimahi Tengah Jalan Dra. Djulaeha Karmita, Senin  17 Januari 2022. Warga sudah mengantre sejak pagi untuk mendapat vaksinasi booster.
 
 
Seperti yang dilakukan Sugiyanto (69), warga Jalan Babakan yang datang ke puskesmas bersama istri dan anaknya.
 
"Dulu divaksin dosis 1-2 sejak awal, sekarang booster juga langsung dari awal. Memang sudah niat, ikut anjuran pemerintah," ujarnya.
 
Menurutnya, selama divaksin Covid-19 belum mengalami efek berarti.
 
"Dengan booster juga nggak terlalu beda, efeknya nggak kerasa apa-apa. Mudah-mudahan seterusnya sehat," kata Sugiyanto.
 
 
Kepala Puskesmas Cimahi Tengah, dr Sri Utari mengatakan, pihaknya memulai vaksin booster pada Senin (17/1). Di tingkat Kota Cimahi, vaksinasi booster sudah diawali pada Sabtu (15/1).
 
"Puskesmas Cimahi Tengah baru mulai hari ini vaksin booster, dengan kuota 250 orang. Menggunakan vaksin yang disediakan Dinkes Kota Cimahi yaitu Astra Zeneca, dan diberikan setengah dosis," ujarnya.
 
Pihaknya membagi jadwal vaksinasi booster dan vaksin umum dengan perbedaan hari. Selain itu, seluruh warga kini sudah bisa mengakses vaksinasi booster.
 
 
"Awalnya diprioritaskan untuk lansia dan kelompok rentan, akhirnya dibuka umum sesuai syarat dan ketentuan tanpa dipungut biaya atau gratis," jelasnya.
 
Sebelum divaksin, lanjut Sri, pihaknya memastikan warga sudah mendapat e-tiket dari aplikasi PeduliLindungi. "Nanti diperiksa dulu apakah betul sudah dapat e-tiket, kadang ada juga yang sulit mengakses nanti dibantu oleh petugas. Serta sebelumnya sudah divaksin dosis 1 dan 2, dan jaraknya minimal 6 bulan," ungkapnya.
 
Pihaknya melihat warga antusias mengikuti vaksinasi booster.
 
 
"Alhamdulillah peminatnya banyak. Masyarakat sudah dapat manfaat dari vaksin tersebut, sehingga tidak segan untuk divaksin," tuturnya. 
 
Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinkes Kota Cimahi, Dwihadi Isnalini mengatakan, untuk vaksin booster ini pihaknya menargetkan warga lansia. 
 
"Target lansia diutamakan, apabila kuota masih tersedia masyarakat umum juga termasuk," ujar Dwi. 
 
 
Sementara untuk syarat vaksin booster ini, kata Dwi, tidak beda jauh dengan syarat vaksin dosis 1 dan 1. "Syarat vaksin booster, sudah lengkap dosis 1 dan 2. Syarat lainnya masih sama dengan vaksin sebelumnya," ujarnya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x