Network
GALAMEDIA - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fadli Zon meminta pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan untuk kembali menerapkan sekolah online lagi.
Hal tersebut disampaikan Fadli Zon lantaran angka kasus positif Covid-19 di Indonesia khususnya DKI Jakarta kembali meningkat.
Bahkan, diketahui pada Selasa, 25 Januari 2022, kasus positif Covid-19 di Indonesia sudah menembus angka 5 ribu kasus.
Baca Juga: Cabuli Bocah Dibawah Umur, Kakek 10 Cucu di Garut Terancam 15 Tahun Penjara
Permintaan Fadli Zon itu disampaikannya melalui akun media sosial Twitter miliknya @fadlizon pada Rabu, 26 Januari 2022.
Ia mengatakan jika kasus sudah landai maka laksanakan lagi PTM, namun di tengah naiknya kasus Omicron sebaiknya lakukan kembali sekolah daring
"Seharusnya di tengah naiknya kasus covid varian omicron, sementara sekolah kembali online saja," kata Fadli Zon dikutip Galamedia dari akun Twitter miliknya.
Baca Juga: Buntut Ucapan 'Tempat Jin Buang Anak' dan 'Macan Mengeong' Edy Mulyadi Akan Dipanggil Kepolisian
"Nanti kalau sdh landai kasusnya, dibuka lagi PTM. Sederhana," sambungnya.
Sebagaimana diketahui, kasus positif Covid-19 di Jakarta sudah memapari sekitar 120 siswa, 9 guru, dan 6 tenaga pendidik.
"Kasus positif Covid-19 terdiri dari 120 siswa, 9 guru dan 6 tenaga pendidik. Total jumlah sekolah yang ditemukan kasus positif 90 sekolah," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.
Baca Juga: Changsung 2PM Akan Segera Menikah, Ini Dia 10 Fakta Menarik Sang Maknae
Adapun sekolah yang ditutup tersebar di 5 wilayah kota Jakarta, mulai dari jenjang TK hingga SMA.
Rinciannya, Jakarta Barat 9 sekolah, Jakarta Pusat 5 sekolah, Jakarta Selatan 31 sekolah, Jakarta Timur 42 sekolah, dan Jakarta Utara 3 sekolah.
Walaupun kasus Covid-19 naik, Riza Patria menuturkan bahwa kapasitas PTM baru bisa dikurangi jika status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta naik lagi ke level 3.
"Ketentuannya jika (PPKM) di level 3 maka PTM baru bisa 50 persen," katanya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyatakan bahwa Jakarta masih memenuhi syarat dalam pembukaan sekolah sebagaimana tercantum pada SKB 4 Menteri.
Akibatnya, pelaksanaan PTM di wilayah DKI Jakarta masih relevan dilaksanakan dengan kapasitas full, 100 persen.
Baca Juga: Realisasi Pendapat Parkir Masih Minim, Legislator PSI : Pemkot Bandung Harus Tegas Atasi Kebocoran
Oleh karena itu, ia meminta kepada seluruh orangtua untuk memperketat pengawasan protokol kesehatan terhadap para anak yang hendak melaksanakan PTM di sekolah.
"Kemudian, kami juga meminta agar Satgas di sekolah ditingkatkan dan diperketat lagi. Bagi orangtua juga untuk memastikan anak-anaknya patuh terhadap protokol kesehatan," jelasnya.***
