Akun Pengamat Sepakbola, mengatakan bahwa aksi pengeroyokan itu terjadi lantaran para pemain NZR Sumbersari tak terima dengan keputusan wasit.
Diketahui wasit memberikan hadiah penalti untuk Farmel FC di menit-menit akhir babak kedua, sehingga para pemain NZR Sumbersari melakukan protes.
Pertandingan pun sempat tertunda 10 menit, dan berlanjut dengan tambahan waktu 5 menit.
Sayang, saat wasit meniup peluit panjang, para pemain dan official NZR Sumbersari tersulut emosi dan langsung mengeroyok wasit.
"Wasit dihajar para pemain NZR Sumbersari usai pertandingan karena mereka tidak terima mendapat penalti di menit akhir, pertandingan terhenti 10 menit, namun perpanjangan waktu hanya 5 menit, lalu saat NZR menyerang di menit akhir wasit meniup peluit akhir," tulis keterangan akun @pengamatsepakbola, dikutip Galamedia, Kamis 10 Februari 2022.
"Usai peluit panjang, para pemain NZR tersulut emosi dan terjadilah aksi seperti ini," tegasnya.
Sebagai informasi, laga yang digelar di Stadion Gajayana, Malang tersebut, berakhir imbang dengan skor 1-1.
Sementara itu, aksi pengeroyokan itu pun tak luput dari perhatian netizen yang ramai-ramai mengecam tindakan para pemain dan official NZR Sumbersari.
Baca Juga: Medina Zein Tak Ingin Beberkan Wanita Yang Diduga Selingkuhan Lukman Azhari: Gak Mau Kasih Panggung