Diserang Rusia! Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Keluarganya Tegas Tak Akan Tinggalkan Kiev

- 25 Februari 2022, 16:36 WIB
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky. Instagram /@zelenskiy_official
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky. Instagram /@zelenskiy_official /

GALAMEDIA - Serangan yang dilakukan Rusia kepada Ukraina sejak Kamis, 24 Februari hingga saat ini, Jumat 25 Februari 2022 masih terus berlangsung.

Walaupun demikian, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah berjanji akan tetap tinggal di Kiev walaupun dibombardir oleh Rusia.

Sebagaimana diketahui, serangan Rusia kepada Ukraina saat ini dinilai sebagai serangan terbesar sejak Perang Dunia Kedua.

Ibu kota Ukraina, Kiev pernah diserang habis-habisan ada saat perang dunia kedua, dan serangan tersebut diluncurkan oleh Nazi.

Baca Juga: Gemasnya Ukkasya Muhammad Syakhi, Ekspresinya Lagi-lagi Buat Warganet Meleleh

Di sisi lain, Presiden Ukraina bahkan menyebutkan bahwa dirinya akan tetap berada di Ukraina dan tidak akan meninggalkan negaranya itu walaupun diserang oleh Rusia.

Ia lalu menyebutkan bahwa dirinya merupakan target utama dari serangan Rusia, kemudian keluarganya adalah target nomor dua.

Dilansir Galamedia dari laman Al Jazeera, Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa Rusia ingin menghancurkan Ukraina secara politik dengan menghancurkan kepala negara.

Sementara itu, hingga saat ini Rusia masih terus meluncurkan invasi melalui darat, udara dan laut. Diperkirakan 100.000 orang melarikan diri saat ledakan dan tembakan mengguncang kota-kota besar di Ukraina.

Volodymyr Zelenskyy pun mengatakan bahwa sedikitnya ada 137 orang tewas pada hari pertama serangan Rusia ke negaranya.

Baca Juga: Pengguna Mobil Ini Tempelkan Besi Berduri Pada Bumper, Melamun Sedikit Ban Auto Bocor

Sementara, Amerika Serikat dan Ukraina mengatakan bahwa Rusia bertujuan untuk merebut Kiev dan menggulingkan pemerintah, karena Ukraina dianggap Putin sebagai boneka Amerika Serikat.

Saat ini, pasukan Rusia berusaha merebut bekas pembangkit listrik tenaga nuklir di Chernobyl, sekitar 90 km (56 mil) utara Kiev.

"'Musuh' (Rusia) telah menandai saya sebagai target nomor satu,” kata Zelensky dikutip Galamedia dari laman Al Jazeera pada Jumat, 25 Februari 2022.

“Keluarga saya adalah target nomor dua. Mereka ingin menghancurkan Ukraina secara politik dengan menghancurkan kepala negara,” lanjutnya.

Kemudian, Presiden Ukraina itu pun menegaskan bahwa dirinya akan tetap tinggal di Kiev, begitu pula keluarganya.

“Saya akan tinggal di ibu kota. Keluarga saya juga (akan tetap) di Ukraina,” tandasnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah