GALAMEDIA - Presiden Rusia Vladimir Putin disebut marah ketika mengetahui serangannya ke Ukraina tak berjalan mulus seperti dibayangkan.
Hal itu diungkap oleh seorang pejabat Uni Eropa, Riho Terras melalui akun Twitternya @RihoTerras.
Melalui akun tersebut dia mengunggah sebuah dokumen yang disebutnya berisi sebuah laporan dari intelijen Ukraina.
"Dia mengira seluruh perang akan mudah dan semuanya akan selesai dalam 1-4 hari," tulis Terras dalam unggahannya.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 27 Februari 2022: Nino Mau Ambil Reyna, Andin Putuskan Lawan di Persidangan
Melansir Fox News, saat ini militer dan warga sipil Ukraina bahkan sudah dipersenjatai dengan senjata dan bom molotov untuk menangkal serangan Rusia.
Terras melanjutkan bahwa berdasarkan laporan berbahasa Rusia itu, pasukan Rusia tidak memiliki rencana taktis.
Bahkan tentara Rusia disebut kekurangan pasokan yang cukup.
"Mereka tidak punya bahan mentah," tulisnya.