Gotong-royong Membangun Masjid, Musala, dan Kobong di Pelosok Gununghalu

- 20 April 2022, 19:37 WIB
Masjid di Kampung Pasirpogor, Gununghalu, KBB dibangun secara bergotong-roypng
Masjid di Kampung Pasirpogor, Gununghalu, KBB dibangun secara bergotong-roypng /Tangkapan layar/

GALAMEDIA - Membangun masjid untuk orang-orang salat termasuk amal  yang  utama. Allah akan memberikan kepadanya pahala nan agung.

Termasuk sadaqah jariyah yang pahalanya berlanjut hingga seseorang telah meninggal dunia.

Begitu besar pahala yang Allah SWT janjikan, namun belum tentu semua orang menjalaninya.

Baca Juga: PLN Operasikan Transmisi Sepanjang 1.181 Kms, Tulang Punggung Listrik Jawa Bali

Adalah H. Asep Ilyas yang mendorong keluarga besarnya, rekan kerja, dan donatur lainnya untuk membangun masjid.

Masjid yang dibangun, bukanlah di kota namun di pelosok desa yang terpencil. Seperti di Kampung Pasirpogor, Desa Sirnajaya, Kecamatan Gununghalu.

Di Pasirpogor terdapat sekitar 40 kepala keluarga (KK). Selama ini untuk beribadah salat berjemaah mereka harus berjalan kaki sekitar 2,5 kilometer ke masjid terdekat.

Baca Juga: Pakaian Adat Sunda Warnai Upacara Peringatan Hari Jadi Ke-444 Kabupaten Sumedang

"Keinginan salat berjemaah masyarakat Pasirpogor sangatlah besar. Hujan sekalipun, mereka tak surut untuk ke masjid," kata Asep Ilyas di Gununghalu, Rabu 20 April 2022.

Karena jauh pula, untuk salat Jumat mereka sudah berangkat dari rumah pukul 10.00 WIB.

"Melihat semangat, perjuangan, dan ketaatan beribadah masyarakat Pasirpogor membuat saya tergerak untuk membangun masjid di sana," ujarnya.

Baca Juga: Deteksi Getaran Sesar Lembang, BRIN Pasang Seismograf di Perkantoran Pemkab Bandung Barat

Berkat dukungan dana dari keluarga besarnya, dibantu rekan kerjanya di Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bandung Barat dan donatur terkumpul dana Rp100 juta.

"Alhamdulillah terkumpul Rp100 juta. Uang itu kita langsung bangunkan masjid," ucap pria yang dilahirkan di Kampung Cidadap, Desa Sirnajaya, Kecamatan Gununghalu ini.

Dibangun di tanah milik desa. Untuk pembangunannya dikerjakan secara gotong royong oleh masyarakat setempat.

Baca Juga: Pemudik Lewat Jalan Astra Tol Cipali Diprediksi Naik 48%

"Berkat semangat gotong royong warganya, masjid bisa terwujud. Masjid ini bisa menampung lebih dari 40 orang. Sekarang warga Pasirpogor bisa salat tarawih di masjid yang ada di kampungnya," kata Asep Ilyas.

Ternyata, masjid di Pasirpogor bukan yang pertama dibangun. Sepanjang 2021 sampai April 2022 sudah tujuh masjid, musala dan kobong di sebuah pesantren yang dibangun.

Bahkan membangun masjid sudah dilakukannya sekitar 10 tahun lalu. Semua masjid dibangun di pelosok desa, Kecamatan Gununghalu yang menjadi tempat kelahirannya.

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Hari Kartini 2022 Inspiratif Menyentuh Hati, Cocok Dijadikan Caption Media Sosial

"Membangun masjd secara gotong-royong ini, terinspirasi dari keluarga besar saya. Ketika ada salah satu keluarga yang tinggal di rumah kurang layak, kita patungan untuk membangunkan rumah yang jauh lebih layak huni," tukasnya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah