Bale Pinton Ciburuy Dibongkar, Seniman-Budayawan Kecewa

- 9 Mei 2022, 12:13 WIB
Bale Pinton Ciburuy sudah rata dengan tanah
Bale Pinton Ciburuy sudah rata dengan tanah /Kiki Kurnia/Galamedia/

GALAMEDIA - Sejumlah seniman dan budayawan Kabupaten Bandung Barat (KBB) kecewa dan prihatin dengan dibongkarnya Bale Pinton Ciburuy oleh Pemprov Jabar.

"Bale pinton Ciburuy merupakan salah satu tempat ruang publik untuk kegiatan
seniman-pelaku seni Ciburuy dibongkar oleh pihak pengembangan bangunan (Pemprov Jawa Barat) Situ Ciburuy. Jelas kami merasa kecewa," ungkap salah seorang seniman KBB, Mang Barien seorang pelaku seni di Situ Ciburuy,, Senin, 9 Mei 2022.

Akibat dibongkarnya bale Pinton tersebut lanjut Mang Barien, ruangan atau ruang publik untuk berkesenian tidak ada gantinya.

Baca Juga: NASA Rilis Suara Lubang Hitam 200 Juta Tahun Cahaya dari Bumi, Mirip Musik Hans Zimmer!

Ia menyayangkan pihak pemerintah (Pemprov Jabar) dan pemgembang tidak memiliki rasa kepedulian untuk memelihara dan mengembangkan seni budaya Sunda.

"Saat membangun bale pinton beberapa tahun lalu, pemerintah tidak mengajak diskusi pada kalangan seniman budayawan KBB, termasuk saat membongkar bangunan tersebut," tanbahnya.

"Walaupun tanah dan bangunan itu, yang memiliki hak membangun adalah pemerintah Jawa Barat, tapi yang bakal menghidupkan tempat itu adalah warga dan seniman budayawan setempat, bukan seniman plat merah Pemprov Jabar," terangnya lagi.

Baca Juga: Catat! Ini 13 Kawasan Ganjil Genap di DKI Jakarta yang Berlaku Mulai Hari Ini

Mang Barien pun sangat menyayangkan Pemprov Jabar saat membangun bale Pinton tidak pernah melibatkan seniman budayawan setempat.

"Mereka membangun seenak perutjya sendiri," tandasnya.

Menurutnya, bangunan bale pinton tersebut bukan sekedar membangun kios atau warung saja, tapi bagaimana bangunan itu bisa menghidupkan tempat tersebut agar aura berkesenian berkebudayaan muncul di sekutar Desa Ciburuy khususnya dan umumnya seni yang ada disekitaran KBB.

Baca Juga: Suster Perang Dunia II Rayakan Ulang Tahun Ke-100 dengan SKYDIVING

"Dengan dibongkarnya bale pinton Ciburuy, menandakan pemerintah Jawa Barat yang memiliki hak membangun tidak punya niatan untuk melestarikan dan memembangkan seni budaya Sunda," tandasnya lagi.

Mang Barien pun menyinggung UU Pemajuan Kebudayaan no 5 tahun 2017, bahwa pemerihtah memiliki kewajiban melaksanakan amanah amanah UU Pemajuan Kebudayaan bersama dan bekerjasama dengan seniman-pelaku seni.

Tapi dalam pelaksanaannya, jauh panggang dari api alias tidak memperhatikan apa yang telahbdigarapan kalangan seniman dan budayawan serta masyarakat setempat.

Baca Juga: Segera Tayang, Ini Deretan Pemeran Serial Web My Lecturer My Husband Season 2

"Yang sudah ada pun dibongkar dan dihilangkan jejaknya," tandasnya.

Akibat lain dari dibongkarnya bale pinton tersebut, seniman-pelaku seni Ciburuy kehilangan tempat untuk berkesenian. Padahal dengam adanya bale pinton, sebenarnya membantu menghidupkan kegiatan pariwisata di Situ Ciburuy.

"Kami kalangan seniman budayawan KBB meminta dengan sangat agar bale pinton dibangun lagi dan lebih representatif, agar bisa meningkatkan kreativitas seniman-pelaku Kabupaten Bandung Barat," tandasnya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x