APBD Defisit Rp470 Miliar, Tokoh Olahraga Ini Minta Ketua KONI KBB Terpilih Wujudkan Janji Gandeng Pengusaha

- 16 Juli 2022, 13:51 WIB
Logo KONI KBB//Istimewa
Logo KONI KBB//Istimewa /

GALAMEDIANEWS - Defisit APBD Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang mencapai Rp470 miliar, hampir dipastikan bakal berdampak pada penyelenggaraan Porprov XIV Jabar yang digelar di KBB.

Seperti diketahui, KBB menjadi tuan rumah untuk 17 cabang olahraga (cabor). Namun karena terjadi defisit keuangan Pemkab Bandung Barat yang besar, kemungkinan besar tidak semua cabor akan digelar di KBB.

Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt ) Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan menyatakan Pemkab Bandung Barat tak sanggup untuk menggelar 17 cabang olahraga (cabor) pada Porprov XIV Jabar 2022.

Baca Juga: Hyundai Gowa Bagi-Bagi Hadiah Creta hingga Tiket Umrah

Ia menyebut, Pemkab Bandung Barat hanya sanggup menggelar empat cabor sebagai tuan rumah penyelenggara Porprov tahun ini.

"Kondisi keuangan Pemkab Bandung Barat yang saat ini hanya mampu menggelar empat cabor sebagai tuan rumah penyelenggara Porprov tahun ini.Tidak ada urusan politik dan lainnya. Silahkan tanya ke OPD, bagaimana kondisi keuangan saat ini," kata Hengki.

Wakil Ketua Forki Jawa Barat Yakub Anwar Lewi memahami dengan kondisi keuangan yang kini sedang dialami Pemkab Bandung Barat. Oleh karena itu, jajaran pengurus KONI KBB yang baru harus bisa mencari terobosan untuk mencari anggaran di luar APBD.

Baca Juga: Diterjang Banjir, Pemkot Garut Tetapkan Status Darurat Bencana

"Ketua Umum KONI KBB terpilih, Agus Mulya Sutanto sudah harus mulai bekerja keras mewujudkan janjinya Pak Agus kan mengusung slogan MAJU. Dimana MAJU itu singkatan dari Mandiri, Apresiasi, Jujur dan Unggul untuk KONI KBB. Sekarang lah saatnya membuktikan janji itu, kalau memang ingin KBB ingin mau jadi tuan rumah untuk 17 cabor," kata Yakub Anwar, Sabtu 16 Juli 2022.

Ia tidak memungkiri, berdasarkan Undang-undang tentang Keolahragaan bahwa pemerintah memiliki kewajiban melakukan pembinaan dalam bentuk anggaran.

"Tapi tidak disebutkan nominal pembinaan yang dimaksud. Tentunya disesuaikan dengan kemampuan anggaran pemerintah, jika ternyata kondisi keuangan sedang defisit seperti yang dialami KBB dan mampunya hanya untuk membiayai penyelenggaraan pertandingan empat cabor di ajang Porprov Jabar itu sudah bentuk perhatian. Tapi kalau keukeuh memaksakan diri menggelar 17 cabor, berat kalau bergantung kepada keuangan pemerintah," paparnya.

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini 16 Juli 2022: Belum Selesai, Elsa Serang Andin Lewat Sienna Pacar Sal

Menurutnya, lebih baik KONI KBB dan jajaran pengurusnya fokus pada surat keputusan (SK) pelantikan. Pasalnya, hingga sekarang belum turun SK untuk melantik Agus Mulya dan jajaran pengurus lainnya.

"Mudah-mudahan setelah dilantik, semuanya akan jadi lebih mudah. CSR dan pengusaha yang siap membantu terwujud dan keuangan KBB akan membaik," tukas tokoh olahraga KBB ini ***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x