Sembilan Provinsi Nyatakan Kasus Sembuh Lebihi Kasus Positif

- 27 Juni 2020, 19:39 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto /


GALAMEDIA - Sejumlah provinsi melaporkan jumlah kasus sembuh saat ini melebihi kasus baru poisitif virus corona (covid-19).

Hal tersebut diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, Sabtu (27/6/2020).

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, ada sembilan provinsi di Indonesia yang mencatat kasus sembuh harian lebih banyak dari kasus baru harian.

"Beberapa kasus sembuh lebih banyak dibanding yang dilaporkan di antaranya Kalimantan Selatan, dari 53 kasus baru yang dilaporkan, 93 kasus sembuh," uangkap Yuri melalui konferensi pers daring di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta, tadi.

Baca Juga: Ada Tujuh Dosa di Tubuh Jisoo BLACKPINK, Begini Cerita BLINK

Selain Kalimantan Selatan, Yogyakarta mencatat dua kasus baru dan lima kasus sembuh, Kalimantan Barat dengan delapan kasus baru dan 10 kasus sembuh.

Kemudian Sumatera Barat dengan dua kasus baru dan 10 kasus sembuh, Sulawesi Tengah dengan satu kasus baru dan lima kasus sembuh, Lampung dengan satu kasus baru dan empat kasus sembuh.

Selanjutnya Maluku dengan 14 kasus baru dan 22 kasus sembuh, Papua Barat satu kasus baru dan dua kasus sembuh, dan terakhir Kepulauan Riau dengan dua kasus sembuh baru dan tidak ada kasus.

Kendati demikian, lanjut Yuri, masih ada daerah yang melaporkan penambahan kasus yang masif. Di antaranya Jawa Timur dengan 277 kasus baru dan 190 kasus sembuh.

Selanjutnya DKI Jakarta dengan 203 kasus baru dan 68 kasus sembuh, Jawa Tengah dengan 197 kasus baru dan 22 kasus sembuh, Sulawesi Selatan dengan 146 kasus baru dan 41 kasus sembuh, dan Bali dengan 106 kasus baru dan 21 kasus sembuh.

Baca Juga: Pelaku Industri Jasa Kecantikan Wajib Menerapkan Protokol Kesehatan

"Hari ini 18 provinsi yang melaporkan kasus di bawah 10, empat provinsi melaporkan tidak ada penambahan," lanjutnya.

Yuri mengatakan sebanyak 448 kabupaten kota di 34 provinsi tercatat terdampak kasus corona, di mana terdapat 40.541 orang dalam pemantauan (ODP) dan 13.522 orang merupakan pasien dalam pemantauan (PDP).

Ia pun mengaku sudah berkomunikasi dengan Dinas Kesehatan di daerah yang masih mendapati jumlah kasus yang tinggi untuk segera melakukan intervensi. Ini karena daerah yang mencatat kasus baru tinggi masih mendapati sumber penularan di tengah masyarakat.

Baca Juga: Suasana Mengerikan di Meksiko, Belasan Mayat Bergelimpangan di Jalan

"Ini harus dilakukan intervensi lebih cepat. Bukan hanya terkait banyak kasus, tapi terkait tingginya kasus per 100 ribu orang yang direpresentasikan tingkat risiko ancaman tertular di beberapa daerah yang masih tinggi," ungkapnya.

Kasus corona di Indonesia hingga hari ini mencapai 52.812 orang. Dari jumlah tersebut 21.909 kasus di antaranya sembuh, dan 2.720 kasus meninggal.******

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x