Network
GALAMEDIA- Pembangunan rumah Mak Idah Wati (54), warga Kampung Bojong, Desa Lebak Agung, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut mulai dilakukan jajaran Muspika Karangpawitan dan DPC PDI Perjuangan, Selasa 14 Juli 2020.
Mak Idah yang merupakan seorang janda, sudah hampir selama tujuh tahun tinggal di sebuah gubuk yang tidak layak huni di lokasi sekitar Komplek Pemakaman Bojong. Sehari-harinya, Mak Idah juga bertugas sebagai pengurus makam Bojong.
"Alhamdlillah, sekarang secara gotong royong mulai dibangun rumah milik Mak Idah yang selama ini tinggal di rumah yang tidak layak," ujar Camat Karangpawitan, Rena Sudrajat saat meninjau proses pembangunan rumah Mak Idah di Kampung Bojong, Desa Lebakagung, Selasa.
Baca Juga: Tim Gabungan BNN RI dan Provinsi Jabar Gagalkan Penyelundupan Sabu dan Ganja di Dua Tempat Berbeda
Menurut Rena, bantuan untuk pembangunan rumah Mak Idah datang dari berbagai pihak, seperti dari Bupati Garut, Rudy Gunawan, yang menyumbang sebesar Rp 10 juta, dan juga dari aparatur sipil negara (ASN) yang tergabung dalam Korpri Kabupaten Garut sebesar Rp 10 juta.
Rena menyebutkan, bantuan juga berdatangan dari berbagai elemen masyarakat, dan juga dari partai politik PDI Perjuangan yang sebelumnya sudah melakukan gerakan sosial menyalurkan bantuan untuk Mak Idah Wati.
"Alhamdulillah dari seluruh masyarakat di sini bergotong royong untuk memberikan bantuan," katanya.
Rena menuturkan, bantuan yang disalurkan tidak hanya berupa uang, tapi ada juga bentuk material bangunan dan juga pangan untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
