“Sejumlah WNI di Kahramanmaras harus meninggalkan apartemen karena mengalami kerusakan parah, KBRI Ankara sedang mengupayakan rumah penampungan sementara sambil menunggu penanganan dari otoritas setempat,” kata KBRI Ankara dalam keterangan tertulis selanjutnya.
KBRI Ankara juga menegaskan jika pihaknya akan terus berkoordinasi dengan otoritas lokal, Satgas Perlindungan WNI serta masyarakat Indonesia di wilayah terdampak. Adapun jumlah WNI saat ini yang ada di Turki, sesuai data yang ada, terdapat sekitar 6500 WNI yang tinggal di seluruh Turki.
Dari jumlah tersebut, terdapat sekitar 500 WNI yang tinggal di area gempa dan sekitarnya. Sebagian besar WNI berstatus pelajar dan mahasiswa. Sementara untuk sebagian lainnya merupakan WNI yang telah menikah dengan warga setempat serta pekerja di organisasi internasional. ***