Network
GALAMEDIANEWS – Sebanyak 54 persen pasien yang berkunjung RSUD Al Ihsan Baleendah Kabupaten Bandung menderita kanker. Oleh karena itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna memandang perlu untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat mengenai penyakit ini untuk mengurangi angka kematian.
Hal itu diungkapkan Bupati Bandung saat menghadiri Peringatan Hari Kanker Sedunia Tahun 2023 di Gedong Budaya Soreang, Senin 20 Maret 2023.
Meskipun 54 persen pasien yang berkunjung ke RSUD Al Ihsan Kabupaten Bandung tersebut kebanyakan menderita kanker, tapi Dadang Supriatna mengatakan indeks kesehatan secara keseluruhan meningkat cukup signifikan.
Harapan Hidup Masyarakat Kabupaten Bandung meningkat jadi 74 tahun, dimana sebelumnya berada di posisi 73 tahun.
“Ini yang sangat membahagiakan. Ini artinya sudah ada peningkatkan dalam hal indeks kesehatan sangat meningkat,” ujar Dadang Supriatna yang akrab disapa Kang DS.
Ia juga mengatakan peningkatan angka harapan hidup tersebut dapat lebih ditingkatkan dengan adanya inovasi serta pelayanan kesehatan yang maksimal dari RS Al Ihsan Baleendah.
“Memang dari Rumah Sakit Al Ihsan menyampaikan kepada saya untuk dilaksanakan sosialisasi di Kabupaten Bandung karena memang pasien yang berkunjung ke Rumah Sakit Al Ihsan Baleendah dengan penyakit kanker mencapai 54 persen dari sekian banyak banyak pasien yang berkunjung,” ujar Kang DS.
Ia mengaku kaget ketika mengatahui bahwa masyarakat Kabupaten Bandung yang berkunjung ke RSUD Al Ihsan banyak yang menderita penyakit kanker.
“Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan bisa meminimalisir persoalan-persoalan yang terjadi akibat penyakit kanker. Indeks kesehatan masyarakat bisa dibangun dengan pengobatan-pengobatan, terutama penyakit kanker,” kata Kang DS.
Oleh karena itu, ia mengapresiasi positif langkah RSUD Al Ihsan yang telah melakukan sosialisasi pencegahan penyakit kanker di Kabupaten Bandung. Sebab dengan sosialisasi tersebut bisa mengurangi angka kematian akibat kanker.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur karena pola hidup sehat sangat penting bagi masyarakat Kabupaten Bandung,” ujar Kang DS lagi.
Ia mengatakan, jika saat ini ada solusi dan obat untuk menyembuhkan penyakit kanker, maka akan meningkatkan lagi harapan hidup masyarakat Kabupaten Bandung.
“Mungkin bisa mencapai 80 tahun,” katanya menambahkan.
Kang DS berharap melalui sosialisasi kanker, masyarakat bisa tergugah untuk melakukan deteksi dini penyakit kanker untuk meminimalisir penyakit tersebut.
“Tolong sampaikan sosialisasikan kepada khalayak masyarakat Kabupaten Bandung, dari hasil sosialisasi ini. Saat ini, penyakit kanker bisa diatasi, bahwa penyakit kanker bisa disembuhkan atau diatasi. Apalagi sekarang, Rumah Sakit Al Ihsan sudah memiliki alatnya untuk mendeteksi penyakit kanker tersebut," ujar Bupati lagi.
Baca Juga: RIDWAN KAMIL jadi Ketua DKM MASJID AL JABBAR, 174 Pengurus Diisi Kepala Dinas dan Tokoh Agama
Ia berharap pada pelaksanaan sosialisasi yang berkaitan dengan peringatan Hari Kanker Sedunia yang dihadiri para Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan se-Kabupaten Bandung, camat dan sebagian kepada desa agar disampaikan secara massive kepada masyarakat luas.
Dalam sambutannya, Kang DS pun menyampaikan bahwa Kabupaten Bandung saat ini sedang menambah lima rumah sakit, dan di antaranya dua rumah sakit sudah selesai dibangun.
“Rumah Sakit Bedas Cimaung sudah diresmikan beberapa waktu lalu dan dalam waktu dekat ini akan diresmikan Rumah Sakit Bedas Kertasari. Insya Allah, tiga rumah sakit lainnya akan dibangun pada tahun ini di kawasan Ciwidey, Arjasari dan Bojongsoang. Ditambah dengan adanya Rumah Sakit Al-Ihsan, tentu saja sangat membantu dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ucapnya lagi.
Bupati juga mengajak kepada sejumlah pihak untuk bersinergi dalam upaya pencegahan penyakit kanker yang dialami masyarakat, sebagai bagian dari upaya meningkatkan indeks kesehatan masyarakat Kabupaten Bandung.***
