Network
GALAMEDIANEWS - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tengah dirayu untuk menjadi pendamping Anies Baswedan sebagai calon wakil presiden (Cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Selain nama Khofifah, ternyata ada nama lain seperti mantan Panglima TNI Andika Perkasa dan putri Gus Dur, Yenny Wahid. Ketiga nama tersebut diajukan oleh Partai NasDem.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman saat ditanya nama-nama cawapres yang bakal menjadi pendamping Anies Baswedan, Jumat 24 Maret 2023.
Masing-masing parpol yang tergabung dalam koalisi perubahan, lanjut Shohibul, telah mengajukan nama-nama yang layak menjadi cawapres sebagai pendamping Anies Baswedan.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1079: Kid Bakal Luncurkan Railgunnya, Shanks Langsung Ayunkan Kamusari Miliknya
Baca Juga: BOCORAN Boruto Final Episode 293 Ungkap Kisah Putra Naruto Usai 'Kematiannya'
"Sebetulnya nama-namanya itu sudah beredar. Kalau dari PKS ada Kang Aher. Dari Demokrat ada AHY. Dari NasDem ada Bu Khofifah, bahkan juga sebelumnya ada Pak Andika. Kemudian ada juga Mbak Yenny," ujarnya.
Tak hanya itu, lanjut dia, ada pimpinan partai politik bakal merapat jika nantinya ditunjuk menjadi cawapres dari Anies Baswedan.
Baca Juga: SWISS OPEN 2023, Apriyani Rahayu-Siti Fadia Silva Lolos ke Semifinal Usai Taklukkan China
Baca Juga: Warga Palestina Dilarang Memasuki Masjid Al Aqsa untuk Menjalankan Shalat Jumat
"Ada beberapa pimpinan partai yang ingin merapat. Mereka mensyaratkan ketua umumnya ingin menjadi cawapres. Ya itu nama-namanya," jelasnya.
Meski begitu, ia enggan merinci terkait identitas ketua umum partai politik (parpol) yang mengajukan diri menjadi cawapres dari Anies Baswedan.
"Ketum parpol di luar kita. Jadi di luar tiga ini kan ada partai yang juga berkomunikasi. Mereka mengatakan siap bergabung tapi ingin jadi cawapres kan ada juga," tandasnya.***
