"Bisa dibayangkan ketinggian 9 meter dengan kemiringan tanjakan kalau bisa tidak lebih dari 5 persen. Kaya apa bentuknya," jelasnya
Menurutnya, KCJB pasti tidak akan mau berada di bawah bangunan. Salah satu alasan tiang KCJB sangat tinggi karena tidak ingin ada bangunan lagi yang ada di atasnya.
"Bukan masalah arogan kereta cepat, ini masalah safety," tuturnya.
Dikatakan Sony, sangat berbahaya jika kereta cepat melaju dengan kecepatan 300 km/jam ada orang iseng yang melempar batu. Kemudian tidak menutup kemungkinan ada batu kecil yang jatuh saat pembangunan flyover tersebut.
"Pasti akan keberatan kereta cepat dilangkahi oleh flyover dengan setinggi itu. Nah ini makanya harus dipikirkan," pungkasnya.***