Fenomena Supermoon 1 Agustus 2023, Bulan Purnama di Posisi Terdekat dengan Bumi

- 31 Juli 2023, 18:15 WIB
Ilustrasi pemandangan supermoon, kondisi di mana bulan berada di jarak terdekat dengan bumi./ PEXELS / Francesco Ungaro
Ilustrasi pemandangan supermoon, kondisi di mana bulan berada di jarak terdekat dengan bumi./ PEXELS / Francesco Ungaro /

Kata Alan, Supermoon mungkin terlihat sangat besar jika sangat dekat dengan cakrawala. Alan melanjutkan fenomena ini tidak berkaitan dengan astronomi dan semuanya berkaitan dengan cara kerja otak manusia.

Efek ini disebut "ilusi bulan" dan mungkin juga muncul dari beberapa faktor yang berbeda. Para ilmuwan menyarankan bahwa mungkin otak membandingkan bulan dengan bangunan atau benda terdekat, atau mungkin otak kita hanya terhubung untuk memproses hal-hal di cakrawala lebih besar daripada hal-hal di langit.

Mengapa bisa terjadi Supermoon

Diterjemahkan dari earth.com. NASA menjelaskan faktor yang bisa menyebabkan terjadinya supermoon ini. Menurut NASA, peredaran bulan di sekitar planet tidak membentuk lingkaran sempurna, melainkan membentuk oval.

Baca Juga: Jawa Barat Rumuskan Rencana Pembangunan Hingga 2045, Bidik jadi Provinsi Termaju di Indonesia

Dengan jalur peredaran yang membentuk oval yang diperpanjang (elips) ini lah, bulan bisa berada di posisi yang terjauh, maupun terdekat dengan bumi.

Posisi terjauh dinamakan apogee, kondisi di mana bulan berada pada jarak rata-rata sejauh 253.000 mil dengan bumi. Posisi terdekat dinamakan perigee, yang jaraknya sekira 226.000 mil dengan bumi. Pada posisi perigee inilah fenomena supermoon terjadi.

“Faktor utama orbit bulan tidak membentuk lingkaran sempurna adalah karena banyaknya gaya pasang surut atau gravitasi yang menarik bulan,” kata Noah Petro dari NASA, wakil ilmuwan dari misi Lunar Reconnaissance Orbiter, dikutip dari space.com dalam wawancaranya.

Kata Noah, gravitasi bumi, matahari, dan planet yang berbeda itu semuanya berdampak pada orbit bulan.

Baca Juga: Bocoran Pj Gubernur Jabar Gantikan Ridwan Kamil: Ada Eks Kapolrestabes hingga Mantan Kepala Kejati Jabar

“Ada semua gaya gravitasi yang berbeda, menarik dan mendorong bulan, yang memberi kita kesempatan melewati jarak terdekat bulan dan bumi ini,” kata Noah menambahkan.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah