Network
GALAMEDIA - Jalur rel kereta api (KA) antara Stasiun Solo Kota sampai Stasiun Wonogiri sejauh 30 kilometer sudah tak dilintasi kereta selama pandemi Covid-19.
Hal itu menyusul dihentikannya operasional Rail bus Bathara Kresna. Selama tak digunakan, ternyata di sepanjang jalur, khususnya lintas antara Stasiun Solo Kota sampai Sukoharjo, bermunculan perlintasan liar.
Pemandangan itu ditemukan saat Executive Vice President (EVP) PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Purwanto bersama jajaran melakukan sidak ke lokasi, Ahad 6 September 2020.
Baca Juga: KAMI Gelar Deklarasi di Hotel Mewah, Mahasiswa Kota Bandung Lakukan Penolakan
EVP Daop 6 pun memerintahkan petugas lapangan PT KAI agar melakukan penutupan perlintasan liar di Km 6+ 428 di lintas antara Stasiun Solo Kota sampai Sukoharjo.
Perlintasan liar itu hanya menggunakan dresin, khususnya lintasan sebidang tanpa pintu.
Seusai melakukan pengecekan lintasan, Eko Purwanto melalui Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto mengungkapkan, kegiatan cek lintasan di jalur rel yang sebelumnya merupakan jalur KA perintis Bathara Kresna tersebut, bertujuan untuk memastikan prasarana vital tersebut tetap terawat baik.
Selain itu, melalui pengecekan diharapkan penjagaan aset PT KAI dapat berjalan sesuai ketentuan. Termasuk juga untuk melihat potensi angkutan serta melakukan penutupan perlintasan sebidang yang tidak dijaga.
Baca Juga: Tragis, Junah Dikubur di Bawah Ranjang Usai Meminta Uang Jajan ke Suami
"Di lapangan, EVP Daop 6 Yogyakarta aktif mengingatkan tentang pentingnya protokol kesehatan dengan melaksanakan tiga M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak secara konsisten," kata Eko.
