Analisis: Tiga Opsi Skenario Hasil Akhir dari Perang Israel Palestina di Jalur Gaza

- 3 November 2023, 14:34 WIB
Anggota pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNIFIL) dari Indonesia berdiri bersama di Khiam, dekat perbatasan dengan Israel, di Lebanon selatan 9 Oktober 2023.
Anggota pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNIFIL) dari Indonesia berdiri bersama di Khiam, dekat perbatasan dengan Israel, di Lebanon selatan 9 Oktober 2023. /REUTERS/Aziz Taher//

Beberapa pejabat Amerika Serikat menganggap skenario yang diusulkan ini sebagai prematur dan tidak mungkin, sementara Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Anthony Blinken, menyatakan dalam komite Senat bahwa Gedung Putih sedang mempertimbangkan beberapa opsi mengenai masa depan sektor tersebut.

Sementara itu, Blinken menegaskan bahwa status quo tidak boleh kembali dan Gaza tidak boleh tetap di bawah pemerintahan Hamas. Tel Aviv juga menyatakan penolakannya terhadap situasi di Gaza yang tetap berada di bawah kendali Hamas, sambil juga mengungkapkan ketidakinginannya untuk menduduki Jalur Gaza.

Baca Juga: Analisis dan Prediksi Bayern Munich Melawan Galatasaray Pertandingan Liga Champions

Di tengah kebingungan ini, yang beberapa anggap sebagai taktik psikologis, surat kabar Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa Israel sedang mendiskusikan kepulangan pemimpin Hamas sebagai imbalan pembebasan tawanan. Menurut koran Israel ini, tindakan ini dapat mengakhiri perang dalam waktu singkat, sambil juga menunjukkan bahwa tujuan deklarasi mereka untuk menghilangkan infrastruktur militer Hamas di Jalur Gaza telah tercapai.

Selain itu, diyakini bahwa penghapusan fisik semua personil dan infrastruktur Hamas di Jalur Gaza dalam kerangka kampanye militer saat ini akan memakan waktu bertahun-tahun dan mengakibatkan kerugian besar. Semua ini kemungkinan akan mendorong Israel untuk meninjau kembali tujuan yang mereka nyatakan dalam perang mereka di Gaza.***

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: RTArabic


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah