Banjir Bandung Selatan Diklaim Terkendali, Bey Ingatkan Prediksi Curah Hujan Tinggi Januari-Februari 2024

- 3 Januari 2024, 08:28 WIB
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat mengecek infrastruktur pengendali banjir Bandung selatan, Selasa, 2 Januari 2024./Humas Jabar
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat mengecek infrastruktur pengendali banjir Bandung selatan, Selasa, 2 Januari 2024./Humas Jabar /

Apabila hal itu dilaksanakan, maka tiga infrastruktur pengendali banjir akan berjalan maksimal.

"Masyarakat supaya bisa mengurangi sampah, jangan buang sampah sembarangan di tempat-tempat itu (bantaran sungai)," imbaunya.

Baca Juga: Mahasiswa Pertanyakan Proses Seleksi Jabatan Sekda Jabar, Diduga Ada Maladministrasi

Baca Juga: Tempat Nongkrong Asyik di Jepara Astana Hinggil, Sejuk, Liburan dengan View Sunset Cantik Bareng Pasangan

Surut Satu Bulan

Sementara itu Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Bastari mengungkapkan, Kolam Retensi Andir, Oxbow Rancamanyar, dan Terowongan Nanjung merupakan sistem pengendali banjir untuk kawasan Andir, Baleendah, dan Dayeuhkolot.

Menurutnya, dengan sistem ini banjir sudah tertangani 81 persen. Dari 732 hektare area banjir sekarang tinggal 72 hektare.

"Kami juga menambah lagi di tahun 2023, yakni pompa Cibugel dan Cigede, yang memang ada beberapa daerah yang rendah kita tambah pompanya sehingga air bisa terpompa ketika Sungai Citarum tinggi dan hujan lebat di Bandung," ucap Bastari.

Ia pun menceritakan respons positif dari warga yang bermukim di kawasan Andir bahwa selama 20 tahun banjir di wilayah itu seringkali menunggu surut sampai satu bulan.

Baca Juga: Meski Dilarang, Ini Alasan Knalpot Racing Tetap Disukai Pengendara Motor

Baca Juga: Pasca Gempa Sumedang, Kemenkumham Jabar Beri Therapy Healing Petugas dan Warga Binaan Lapas Sumedang

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah