PVMBG Ungkap Penyebab Longsor Subang, Ternyata Gara-Gara Ini

- 11 Januari 2024, 10:03 WIB
PVMBG Ungkap Penyebab Longsor Subang, Ternyata Gara-Gara Ini.
PVMBG Ungkap Penyebab Longsor Subang, Ternyata Gara-Gara Ini. /pemprov jabar

GALAMEDIANEWS - Penyebab terjadinya longsor di tempat wisata air Cipondok, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, Minggu, 7 Januari 2024, sedikit demi sedikit terungkap.

Saat ini, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) tengah melakukan penelitian.

Baca Juga: Ini Dia 144 Kecamatan di Jabar yang Tak Punya SMA dan SMK Negeri

Baca Juga: Resolusi 2024 Pemkot Bandung: Atasi Pengangguran, Kemiskinan, Kemacetan, Banjir hingga Sampah

Kepala Tim Kerja Gerakan Tanah PVMBG Badan Geologi, Oktory Prambada menerangkan, dugaan sementara penyebab terjadinya longsor yang menewaskan dua orang ini akibat debris flow atau banjir bandang Sungai Cipunegara.

"Pengamatan kami di data-data yang sebelumnya kami punya, peristiwa ini lebih condong ke peristiwa banjir bandang," tutur Oktory, Rabu, 10 Januari 2024.

Longsor yang terjadi, ujar dia, pada dasarnya hanya efek dari peristiwa banjir bandang di Sungai Cipunegara. Sebelum peristiwa terjadi, volume air di sugai itu sangat tinggi.

Baca Juga: Butuh Dana Cepat? Cek 5 Pinjaman Online Langsung Cair, Pinjol Bunga Rendah Legal 2024

Baca Juga: Prediksi Skor Barcelona vs Osasuna di Semifinal Piala Super Spanyol, Ini H2H dan Susunan Pemain

"Sehingga berdampak pada peristiwa longsor. Fenomenanya seperti itu, yang longsor itu hanya efek-efek di sempadan sungai karena memang pada saat itu air disungai itu penuh sekali," jelasnya.

"Sepertinya ada banjir bandang, kemudian yang longsor-longsor itu sampai ada yang ke arah-arah bukit itu. Itu merupakan efek banjir bandang," tambah Oktory.

Lebih lanjut ia menuturkan, peristiwa tersebut sering terjadi di beberapa wilayah lainnya di Indonesia. Namun, ada beberapa faktor lain yang turut memicu terjadinya longsor di wilayah itu. Salah satunya faktor kondisi geologi di wilayah kejadian.

Baca Juga: 3 Contoh Cerita Pendek Libur Sekolah Singkat dan Menarik untuk Referensi Membuat Tugas Mengarang Anak

Baca Juga: Resep Soto Ayam Simple ala Rudy Choirudin Jadi Ide Jualan Makanan No Ribet

"Debris flow terjadi selain dari intensitas curah hujan yang sangat tinggi pada musin ini. Itu juga dipengaruhi oleh kondisi geologi di sana. geologi di sana itu, permukaannya didominasi formasi Subang kan itu batu-batu rempung, tanah liat," ungkapnya.

PVMBG, tambah dia, kini masih terus bekerja memastikan penyebab longsor itu. Tim Kerja Gerakan Tanah PVMBG Badan Geologi masih berada di lokasi untuk memastikan penyebab pasti peristiwa longsor ini.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah