Mobil Berfitur ChatGPT, Bisa Mengobrol dengan Pengendara

- 28 Februari 2024, 10:08 WIB
 Volkswagen Menjadikan ChatGPT Fitur Standar./pixabay @simon
Volkswagen Menjadikan ChatGPT Fitur Standar./pixabay @simon /

GALAMEDIANEWS – Dalam pameran CES (Consumer Electronic Show) yang berlangsung di Las Vegas Amerika Serikat pada Januari 2024 lalu, perusahaan mobil asal Jerman Volkswagen menghadirkan mobil yang dilengkapi dengan fitur ChatGPT.

Mobil ini mulai tersedia untuk kawasan Amerika Serikat, Kanada, dan Eropa mulai kuartal kedua tahun ini

Dalam dunia film, ada mobil yang bisa mengobrol dengan manusia. Pada tahun 1982 hingga 1986, ada film berjudul Knight Rider yang berasal di Amerika Serikat. Dalam film bergenre action tersebut, sang jagoan bernama Michael Long memiliki mobil yang bisa mengobrol seperti seorang manusia.

Baca Juga: Hindari Pajang Foto Keluarga di Kamar, Bisa Sebabkan Sulit Tidur

Mobil ini mampu berdiskusi dengannya untuk membantu menjalankan tugasnya, yaitu membasmi kejahatan. Film tersebut berjudul Knight Rider.

Nah, mobil yang bisa mengobrol kini menjadi kenyataan. Namun, tentunya belum secanggih seperti di film tersebut seperti mampu mengendarai mobil untuk mengejar penjahat.

Volkswagen menyebut bahwa fitur ini memungkinkan pengendara mengobrol dengan mobil. Volkswagen pun menyebut pengendara ingin menggunakan dialog untuk hal tertentu.

“Mereka (pengendara) ingin menggunakan sistem dialog ucapan,” tuturnya Kai Gruenitz, staf pengembangan teknik Volkswagen. Misalnya, menurunkan suhu AC mobil atau menunjukkan lokasi tempat tertentu.

Volkswagen pun menyebut menjadi perusahaan otomotif pertama di dunia yang menggunakan ChatGPT sebagai fitur standar. Menurut Kai Gruenitz, hal ini disebabkan Volkswagen selalu mengusung teknologi kekinian.

Baca Juga: Masuk Unggulan Nasional, 8 SMA Terbaik di Kota Surakarta Bisa Menjadi Pilihan Sekolah Saat PPDB 2024

“Volkwagen selalu mendemokratisasikan teknologi dan membuatnya dapat diakses oleh banyak orang,” tutur Kai Gruenitz. “Hal ini sudah tertanam dalam DNA kami,” tambahnya.

Selain Volkswagen, beberapa perusahaan otomotif ada juga yang tertarik mengintegrasikan ChatGPT. Pada bulan Maret tahun lalu, General Motors bekerja sama Microsoft mengembangkan proyek menanamkan ChatGPT pada mobil. Microsoft menjadi investor terbesar perusahaan OpenAI, pembuat AI tersebut.

Pada saat tersebut, General Manager General Motor Scott Miller menyebuat bahwa ChatGPT akan mudah ditemukan dimana-mana. “ChatGPT akan berada dimana-mana,” tuturnya

Mercedes-Benz pun tak mau kalah. Pada bulan Juni tahun lalu, perusahaan otomotif ternama yang juga berasal dari Jerman melakukan pengujian terhadap 900 riby mobil yang akan diintegrasikan ChatGPT. Mercedes-Benz menyebut ChatGPT mampu merespon perintah suara dengan baik.

Baca Juga: 5 Hotel di Bali dengan View Pantai Nusa Dua yang Mempesona, Cocok Menjadi Tempat Berlibur

Kesimpulan, kecanggihan teknologi AI memang berdampak ke banyak bidang. Termasuk juga ke dalam bidang otomotif. Mobil berfitur ChatGPT memang menjadi inovasi futuristik. Nah, apakah mobil berteknologi Artificial Intelligence akan disukai banyak orang?

Tak tertutup kemungkinan, akan semakin banyak perusahaan otomotif yang memproduksi mobil berfitur ChatGPT. Tak tertutup kemungkinan juga, mobil ini akan juga ada di Indonesia. Kita tunggu saja perkembangannya.***

Editor: Lucky M. Lukman

Sumber: Reuters imdb.com Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah