Network
GALAMEDIANEWS - Semarang sebagai ibukota Jawa Tengah memang sudah lama terkenal menjadi kota langganan banjir. Hujan yang melanda kota Semarang 13 Maret lalu juga mengakibatkan sejumlah Kota ini dikepung Banjir.
Terdata ada 10 titik di wilayah Semarang yang terdampak banjir, mulai dari meluapnya Banjir Kanal Timur, Semarang Utara, bahkan perjalanan kereta api yang melewati stasiun TAwang pun terganggu.
Bencana banjir dan longsor yang melanda kota Semarang diakibatkan hujan dengan intensitas sedang sampai lebat yang mengguyur dari siang hingga malam hari.
Endro Martanto selaku Kepala Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Kota Semarang mengatakan genangan banjir di wilayahnya bervariasi antara 20 sampai 70 cm.
Endro menambahkan titik yang banjir mengalami tren kenaikan menyusul hujan yang masih mengguyur Kota Semarang.
Selain banjir, kata dia, tanah longsor akibat cuaca buruk juga terjadi di sejumlah wilayah di Kota Semarang.
"Sementara ada laporan 10 kejadian tanah longsor," katanya, dikutip Galamedianews dari Antara pada Kamis, 14 Maret 2024.
Menurut dia, tidak ada korban jiwa dalam berbagai bencana hidrometeorologi tersebut.
Berbagai upaya dilakukan BNPB seperti menyediakan pompa penyedot air portable di titik yang dilanda banjir, melakukan penanganan sementara di titik longsor dan pembersihan pohon tumbang
