Namun pada Jumat 7 Juni 2024 video kejadian disebar di media sosial FaceBook dan kemudian juga diposting di media sosial TikTok, Instagram dan juga X. Akibatnya komentar netizen membanjiri media sosial dengan hujatan yang ditujukan pada salah satu ormas dan salah satu calon pimpinan daerah Jabar karena baju yang dikenakan.
“Kami berharap video tidak untuk terus disebarkan karena masalah sudah selesai. Dan kepada masyarakat yang cinta akan seni wayang golek kami mohon hentikan hujatan,” tutup Azis Ajul Ramdan.***