Rizal Ramli Ungkap Laju Pengurangan Kemiskinan, Era Jokowi Paling Lambat, Gus Dur Tercepat

- 28 Oktober 2020, 15:45 WIB
Ekonom senior Rizal Ramli dalam acara Karni Ilyas Club di kanal YouTube Karni Ilyas.*
Ekonom senior Rizal Ramli dalam acara Karni Ilyas Club di kanal YouTube Karni Ilyas.* /YouTube @Karni Ilyas

GALAMEDIA - Ekonom senior Rizal Ramli masih terus menyoroti kondisi bangsa yang belakangan semakin terpuruk akibat hantaman pandemi Covid-19.

Dalam beberapa kesempatan, Rizal pun banyak memberikan kritik kepada pemerintah yang dianggapnya telah melakukan sejumlah kesalahan dalam mengambil kebijakan.

Lewat akun Twitter pribadinya, @RamliRizal, mantan menteri di era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu kembali mengungkap kondisi perekonomian masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Pemilik SIM C Dapat Bantuan Dana Covid-19 Rp900 ribu? Ini Faktanya

Kali ini, Rizal mengungkit soal laju pengurangan kemiskinan. Ia pun menayangkan grafik perbedaan di masing-masing era kepemimpinan presiden.

"Apa yg membuat perbedaan kecepatan pengurangan kemiskinan/tahun ?" cuit Rizal, dikutip Galamedia, Rabu, 28 Oktober 2020.

"Jawabannya sederhana: Perbedaan Kebijakan Makro & Mikro: Apakah berpihak kepada yg miskin, kecil dan menengah ?" lanjut Rizal.

Baca Juga: Ketua MPR Bereaksi Atas Pembangunan Jurrasic Park Komodo, Minta Pemerintah Menjelaskan ke Publik

Dalam grafik yang disertakannya, terlihat perbandingan di masa kepemimpinan lima presiden. Mulai dari era BJ Habibie, Gus Dur, Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hingga Jokowi.

Dari gambar yang ada, era Gus Dur terlihat angkanya cukup besar, yakni 5,05. Artinya, laju pengurangan kemiskinan di era Gus Dur menjadi yang paling cepat.

Baca Juga: 73.201 Kendaraan Tinggalkan Jakarta Via Tol Japek pada Momen Libur Panjang

Posisi kedua ada era Megawati dengan 1,7, kemudian era Habibie dengan 1,5 dan SBY di 0,85. Pada era pemerintah Jokowi, angkanya hanya 0,22.

"Kelihatan siapa yg modalnya hanya retorika pro-rakyat !" tegas Rizal dalam cuitannya.

Cuitan Rizal pun mendapat beragam tanggapan dari warganet. Seperti ditulis salah satu akun. "Siapapun kekuatan disekitarnya ,penanggungjawab kerusakan tetap presiden," komentar warganet.

Baca Juga: ShopeePay Kembali Dengan Merchant Baru Untuk Kamu Nikmati Minggu Ini!

"Kita berada di regime pura2 pro rakyat pdhal sejatinya pro konglomerat.....terkbukti yg kaya makin kaya yg kismin makin keblangsak.....spt itu ?" ujar netizen lainnya.

"Di era Gus Dur terlihat jomplang sekali pengurangan kemiskinan di banding era skrg pak..edaann jauh banget !!!" kata warganet lainnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x