BREAKING NEWS Diduga Tak Mampu Bubarkan Massa Habib Rizieq, Kapolda Metro Jaya dan Jabar Dicopot

- 16 November 2020, 16:18 WIB
 Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi
Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi /Remy Suryadi/

GALAMEDIA - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sujana dan Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi dicopot dari jabatannya, Senin 16 November 2020.

Hal ini diduga akibat keduanya tak mampu membubarkan kegiatan yang digelar Habib Rizieq Shihab di Petamburan Jakarta dan Megamendung Kabupaten Bogor.

Sebagai penggantinya, Kapolda Metro Jaya bakal dipegang oleh Irjen Pol. Mohammad Fadil Imran.

Baca Juga: Reses, Agun Gunanjar Berikan Bantuan Sembako pada Warga Terdampak Banjir Ciamis

Sedangkan Kapolda Jabar akan dijabat oleh Irjen Pol. Ahmad Doffiri.

Hal ini diungkapkan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono.

Sebelumnya,  Menteri Koordinatior Polhukam, Mahfud MD mengaku berang soal adanya kerumunan hingga ribuan orang dalam sepekan terakhir ini.

Ia bahkan mengancam akan mencopot aparat keamanan yang tak mampu menindak tegas adanya acara yang melibatkan ribuan orang.

Baca Juga: Pembagian Masker di Acara Habib Rizieq Tuai Banyak Protes, Doni Monardo Meminta Maaf

Pernyataan Mahfud tersebut terkait dengan munculnya kerumuman hingga ribuan orang pada acara perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dan acara pernikahan putri Habib Rizieq Shihab beberapa waktu lalu.

"Kepada aparat keamanan, Kepada aparat keamanan, Kepada aparat keamanan, pemerintah meminta untuk tidak ragu dan bertindak tegas dalam memastikan protokol kesehatan dapat dipatuhi dengan baik," katanya.

"Pemerintah akan memberikan sanksi yang tak mampu bertindak tegas," imbuhnya, Senin 16 November 2020.

Baca Juga: Lukita : Saya Orang Pertama yang Menentang Pembangunan Jurassic Park di Pulau Rinca, Labuan Bajo

Pemerintah, menurut Mahfud sangat menyesalkan terjadinya kerumuman massa dengan jumlah besar beberapa hari ini.

"Pemerintah menyesalkan terjadinya pelanggaran protokol kesehatan pada pesta pernikahan dan perayaan maulid di Petamburan," tegas Mahfud, Senin 16 November 2020.

"Dengan berkumpulnya ribuan orang dalam sepekan terakhir ini bisa membuyarkan segala upaya 8 bulan terakhir ini," kata Mahfud.

Baca Juga: The Crown Tayangkan Episode Kelam Putri Diana, Pakar Istana Peringatkan Raksasa Streaming Netflix

Padahal menurut Mahfud, pemerintah dan seluruh elemen masyarakat dalam 8 bulan terakhir telah mengerahkan seluruh daya dan upaya penanganan covid-19.

Terlebih ribuan orang dan ratusan tenaga kesehatan telah menjadi korban Coid-19.

"Mereka menjadi pahlawan kita dalam upaya berperang melawan Covid-19," katanya.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x