Selain Tiga Simpatisan KAMI, Belum Ada Tersangka Baru dalam Kasus Penganiayaan Anggota Polisi

- 16 Oktober 2020, 13:02 WIB
 Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago /Remy Suryadie/

GALAMEDIA - Polda Jabar menyebut belum ada tersangka baru terkait kasus penganiayaan dan penyekapan terhadap anggota polisi berpangkat Brigadir berinisial A, saat aksi demonstrasi penolakkan omnibus law, beberapa waktu lalu di Bandung.

Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago kepada wartawan di Kegiatan Deklarasi Menolak Anarkisme Jabar Cinta Damai bersama Organisasi Masyarakat di Karang Setra Bandung, Jumat 16 Oktober 2020. Masih dikatakan Erdi, hingga kini, polisi masih melakukan pendalaman atas kasus itu.

"Untuk penambahan tersangka sementara belum, penyidik dari Polda Jabar sedang melakukan pendalaman," jelasnya.

Baca Juga: Batuk-batuk Selama Pidato, Aksi Sensor Terbaru China Picu Spekulasi Kesehatan Presiden Xi Jinping

Meskipun demikian, Erdi meyakini aksi penganiayaan dan penyekapan tak hanya dilakukan oleh tersangka yang telah ditetapkan. Kemungkinan, ada tersangka baru dalam kasus tersebut. Diketahui, sebelumnya sudah ada tujuh tersangka ditetapkan oleh polisi.

Ke depan, polisi masih akan memintai keterangan dari sejumlah saksi. Kemarin, enam orang saksi mulai dari presidium hingga simpatisan diperiksa selama sekitar tujuh jam. Mereka dicecar sekitar sepuluh pertanyaan terkait kesaksian dan keterlibatan dalam peristiwa itu.

"Kami yakin ini tidak dilakukan oleh mereka saja, mungkin bisa dikembangkan, Insha Allah dalam waktu dekat akan ditentukan tersangkanya," ucap dia.

Baca Juga: Yena-Atep Siapkan Konsep Pengembangan Margaasih Dari 3 Sektor

Diketahui, aksi penyekapan dan penganiayaan tersebut dilakukan di rumah yang terletak di Jalan Sultan Agung, Kota Bandung. Mulanya, polisi yang berpakaian preman hendak mengejar pendemo anarkis. Akan tetapi, ketika hendak keluar, gerbang ditutup. Belakangan, tiga orang tersangka yang ditahan di Mapolda Jabar diketahui merupakan simpatisan KAMI.***

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x