Merasa Pusing Setelah Berhubungan Seks? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

16 Desember 2021, 13:11 WIB
headache//pexel.com/Andrea Piacquadio /

GALAMEDIA - Hubungan seksual melibatkan aktivitas fisik dan emosi yang intensif. Sederet efek positif muncul setelah bercinta. Tidur lebih nyenyak, level stres menurun, dan aliran darah jadi lebih lancar.

Berhubungan seksual seharusnya menjadi momen yang romantis dan menyenangkan, namun ternyata bagi beberapa orang, aktivitas seksual juga memiliki efek samping yaitu sakit kepala hingga mual.

Ada berbagai faktor penyebab yang bisa membuat pusing dan mual setelah berhubungan intim, mungkin muncul hal tersebut adalah sebagai tanda dari tubuh akan kondisi tertentu.

Baca Juga: Mencla-mencle Aturan Karantina, Susi Pudjiastuti Heran: Yang Patuh Merasa Tidak Adil!

Sebenarnya kondisi ini cukup umum, tapi tetap perlu diwaspadai karena beberapa kasus muncul sebagai tanda atau gejala dari masalah kesehatan yang serius. Nah, jika Kamu adalah salah satunya yang juga pernah mengalami kondisi ini, yuk cari tahu apa saja penyebabnya.

Ada tiga penyebab pusing setelah berhubungan intim yang sering terjadi. Menurut Healthline yang pertama adalah rasa sakit yang tumpul pada kepala dan leher yang semakin terasa sakit seiring dengan meningkatnya gairah seksual.

Kedua, pusing terjadi akibat orgasme dan ketiga pusing setelah berhubungan intim dan semakin terasa ketika berdiri.

Baca Juga: 5 Manfaat Air Soda untuk Kesehatan, Bantu Kesehatan Tulang

Masing-masing orang mungkin akan merasakan pusing yang berbeda dengan kombinasi sakit kepala dan disertai mual. Meski begitu, umumnya rasa tidak nyaman tersebut berlangsung hanya beberapa menit saja dan tidak sampai berjam-jam.

Kondisi ini pun biasanya hanya dialami sesekali oleh beberapa orang. Walaupun terasa sangat menyakitkan dan membuat hubungan intim terasa tak nyaman, sakit kepala ini umumnya tidak berbahaya.

Penyebab lain pusing setelah berhubungan intim. Selain faktor medis tadi, beberapa hal berikut ini juga bisa menjadi penyebab kenapa setelah berhubungan intim kepala pusing:

Baca Juga: Indonesia Umumkan Kasus Pertama Varian Omicron, IDI Buka Suara

1. Dehidrasi

Meskipun kelelahan, haus, dan lapar adalah penyebab umum pusing setelah berhubungan seks, pusing yang parah atau sering bisa mengindikasikan masalah tertentu.

Menurut American Heart Association (AHA), dehidrasi terkadang dapat menyebabkan tekanan darah seseorang turun.

Dehidrasi, meski ringan juga bisa menyebabkan gejala lain, seperti pusing, lemas dan mual. Seseorang bisa mengalami dehidrasi jika tidak minum cukup cairan sebelum atau selama berhubungan seksual.

Baca Juga: Yang Ditakutkan Terjadi! Indonesia Umumkan Kasus Pertama Covid-19 Varian Omicron, Ini Hasil Pemeriksaannya

2. Lapar

Kelaparan menyebabkan penurunan kadar glukosa darah yang dapat ditandai dengan adanya beberapa gejala berikut: pusing, gemetar, bahkan pingsan.

Pusing setelah berhubungan seks dapat terjadi jika hubungan seks tersebut telah mengalihkan perhatian seseorang dari rasa lapar untuk sementara.

3. Perubahan pola nafas (Hiperventilasi)

Gairah seksual dapat menyebabkan orang bernapas lebih dalam dan lebih cepat dari biasanya. Perubahan ini dapat menyebabkan penurunan jumlah karbondioksida dalam darah. Istilah medis untuk kondisi ini adalah hiperventilasi.

Beberapa gejala hiperventilasi yang berisiko di antaranya: pusing, detak jantung yang lebih cepat, sesak napas, mati rasa atau kesemutan di tangan atau kaki, gelisah, hingga pingsan.

Baca Juga: Hati-hati, Kolesterol Jahat di Balik Manisnya Es Krim

4. Vertigo

Vertigo adalah jenis pusing yang menyebabkan seseorang merasa seolah-olah sedang berputar. Gejala vertigo diantaranya: kehilangan keseimbangan, mual, dan muntah. Beberapa orang mengaku pernah mengalami vertigo setelah berhubungan seksual.

Umumnya, orang yang mengalami vertigo setelah berhubungan seks, juga mengalami vertigo di waktu lain. Misalnya, mereka mungkin mengalami gejala vertigo saat berolahraga atau berdiri terlalu cepat.

5. Tekanan darah tinggi

Seks bisa meningkatkan tekanan darah. Efek ini sangat mungkin terjadi jika seseorang berhubungan seks dalam waktu yang lama atau terlalu intens, sehingga membuat mereka merasa sesak napas.

Tekanan darah tinggi bisa menyebabkan pusing. Seseorang mungkin akan merasa bahwa pusingnya kian memburuk ketika intensitas seks meningkat dan berangsur-angsur berkurang saat detak jantung mereka kembali normal.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Indonesia Umumkan Kasus Pertama Omicron!

6. Tekanan darah rendah

Tekanan darah rendah juga bisa menyebabkan pusing setelah berhubungan seks. Seks dapat menyebabkan aliran emosi yang intens sehingga menstimulasi saraf vagus yang bertugas mengirimkan informasi antara otak dan seluruh tubuh.

Stimulasi yang berlebihan pada saraf ini untuk sementara akan melebarkan pembuluh darah. Akibatnya, tekanan darah akan menurun. Dalam dunia medis, kondisi ini sering disebut dengan sinkop vasovagal.

7. Stroke

Stroke terjadi ketika aliran darah ke otak berkurang yang disebabkan oleh adanya penyumbatan atau kebocoran pembuluh darah. Stroke saat berhubungan seksual sangat jarang terjadi, tetapi bisa saja terjadi.

Baca Juga: Wander Luiz Didepak Persib, Bobotoh: Kapan Bikin Tweet 'Hatur Nuhun Vizcarra?'

8. Endometriosis

Kelainan rahim yang satu ini juga dapat menimbulkan rasa nyeri, kram, dan perdarahan saat berhubungan intim. Kondisi ini juga bisa membuat Ibu merasakan mual serta ketidaknyamanan pada perut setelah berhubungan intim.

9. Reaksi alergi

Pusing dan mual setelah berhubungan intim bisa saja terjadi karena alergi terhadap air mani pasangan yang tidak sengaja tertelan. Walau begitu hal ini jarang sekali terjadi.

Baca Juga: Momen Aditya Zoni Lamar Yasmine Ow Selebgram Asal Malaysia: Perjalanan Baru Dimulai

10. Masalah kesehatan jantung

Pusing setelah berhubungan seks umumnya bukan kondisi serius. Namun, terkadang kondisi ini bisa menjadi pertanda masalah kesehatan jantung.

Bagaimana mengatasi pusing dan mual setelah berhubungan intim

Ada banyak cara dalam mengatasi pusing dan mual setelah berhubungan intim, jadi kalian gak perlu khawatir. Untuk pasangan yang sudah sah, tetap bisa berhubungan intim dengan tenang tanpa perlu takut dibayangi oleh pusing dan mual setelahnya. Yuk cegah dan atasi dengan cara berikut ini:

- Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik

- Hindari posisi berhubungan intim yang membuat pusing dan mual

- Relax, take it easy! Nggak perlu buru-buru berdiri setelah selesai berhubungan intim ya

- Jika pusing dan mual tidak kunjung hilang, segeralah berkonsultasi dengan dokter. ***

 

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah

Tags

Terkini

Terpopuler