Network
8. Menggunakan dekongestan
Dekongestan adalah jenis obat-obatan yang digunakan untuk meredakan hidung tersumbat. Jenis obat dekongestan ada dua sediaan, yaitu pil atau semprotan hidung.
Beberapa semprotan hidung dekongestan yang umum direkomendasikan meliputi oxymetazoline dan phenylephrine. Jika ingin membelinya dalam bentuk pil di apotek, mintalah pseudoephedrine. Ingatlah, penggunaan obat dekongestan harus dengan pengawasan dokter. Anda disarankan tidak mengonsumsi obat dekongestan selama lebih dari tiga hari, tanpa anjuran dokter.
9. Mengonsumsi antihistamin
Jika hidung tersumbat terjadi akibat alergi, maka obat-obatan antihistamin diperlukan. Obat-obatan antihistamin bisa meredakan pembengkakan pada lubang pernapasan dan melegakan hidung tersumbat.
Obat ini bisa menimbulkan efek samping berupa rasa kantuk. Maka dari itu, jangan menggunakannya ketika Anda hendak beraktivitas. Selain itu, penggunaan obat antihistamin juga sebaiknya dengan pengawasan dokter.
Baca Juga: KPU dan Dinkes Laksanakan Rapid Test Terhadap 61.866 Petugas KPPS dan Pengamanan TPS
10. Minum teh peppermint
Peppermint dan kandungan utamanya, mentol, adalah dekongestan alami yang dipercaya dapat mengatasi hidung tersumbat. Untuk mencobanya, Anda hanya perlu meminum teh peppermint hangat.
Untuk membuatnya, seduh satu sendok teh peppermint kering di dalam air mendidih selama 10 menit. Setelah itu, tuangkan airnya ke dalam cangkir dan minumlah!
11. Coba minyak eucalyptus
Minyak eucalyptus telah digunakan selama ratusan tahun lamanya untuk mengatasi berbagai kondisi medis. Ternyata, minyak eucalyptus juga dipercaya bisa mengatasi hidung tersumbat.
Sebab, menghirup aroma minyak eucalyptus dianggap dapat meredakan peradangan pada lapisan hidung dan membuat napas menjadi "plong" kembali.
Untuk mencobanya, Anda hanya harus meneteskan beberapa minyak eucalyptus ke dalam air panas, kemudian hiruplah uapnya! ***
