Serangan Bom Berbobot 1 Ton Terjadi di Pasar Kota Baghdad Irak, 135 Nyawa Melayang pada 3 Februari 2007

- 3 Februari 2021, 08:37 WIB
ILUSTRASI ledakan bom.
ILUSTRASI ledakan bom. /Photo by Torben Bühl from Pexels/


GALAMEDIA - Di berbagai belahan dunia, banyak peristiwa penting terjadi pada tanggal 3 Februari, dari tahun ke tahun. Tak sedikit dari peristiwa itu menjadi catatan sejarah penting bagi perjalanan hidup manusia.

Di antaranya peristiwa penyerbuan Kota Manila oleh pasukan Amerika Serikat pada Perang Dunia II dan pengeboman di Baghdad Irak yang menewaskan ratusan orang.

Berikut sejumlah peristiwa penting di tanggal 3 Februari, yang dirangkum Galamedia dari berbagai sumber:

Baca Juga: Arab Saudi 'Haramkan' WNA dari 20 Negara Masuk Wilayah Mereka, Termasuk Indonesia?

1451
Muhammad Al-Fatih dinobatkan sebagai sultan di Kesultanan Ottoman dan menyandang nama Sultan Mehmed II. Mehmed II kemudian dikenal pula sebagai Mehmed si Penakluk lantaran mampu menaklukkan Kostantinopel.

Di masa kepemimpinannya, Kesultanan Ottoman bisa dibilang memasuki masa emasnya dalam bidang kemiliteran.

1488
Bartolomeu Dias dari Portugal mendarat di Teluk Mossel setelah mengelilingi Tanjung Harapan di ujung Afrika dan menjadi orang Eropa pertama yang menjelajah sejauh ini ke selatan.

Baca Juga: Gempa Bumi Guncang Cilacap, Getaran Terasa Hingga Pangandaran dan Ciamis

1509
Pasukan Kerajaan Portugal berhasil mengalahkan pasukan gabungan dari Kesultanan Ottoman, Kesultanan Malmuk, Kesultanan Gujarat, dan Republik Venesia dio Diu, India.
Kemenangan Portugal dalam pertempuran itu disebut-sebut sebagai awal mula kekuasaan angkatan laut Eropa di wilayah Asia hingga Perang Dunia II meletus.

1897
Orang-orang Yunani di Pulau Kreta memberontak terhadap Kesultanan Ottoman yang masih menguasai pulau tersebut.

Pemberontakan itu kemudian memecah Perang Yunani-Turki yang berlangsung hingga 4 Desember di tahun yang sama.

Perang tersebut berakhir dengan kemenangan Kesultanan Ottoman yang mampu mempertahankan kekuasaan di Pulau Kreta.

Baca Juga: Waspada! Hari Ini 3 Februari 2021 Jawa Barat Berpotensi Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang

1933
Pemimpin Jerman Adolf Hitler mengumumkan akan memperluas wilayah kekuasaan Jerman hingga Eropa Timur. Upaya Hitler itu dikenal dengan sebutan lebensraum yang berarti ruang hidup.

Lebensarum bertujuan memberikan ruang tambahan untuk pertumbuhan penduduk Jerman demi terciptanya Jerman Raya.

1945
Sekitar 1.000 pesawat pengebom B-17 milik Amerika Serikat (AS) membombardir wilayah Berlin, Jerman.

Serangan yang menyasar pula kawasan permukiman sipil tersebut menyebabkan 2.500 hingga 3.000 orang tewas dan sekitar 120.00 orang di Berlin kehilangan rumah mereka.

Baca Juga: Abu Janda Kembali Diperiksa Bareskrim, Tagar #BorgolPermadiArya Langsung Menggema di Twitter

1945
Pasukan Amerika Serikat (AS) bersama pasukan Filipina mulai menyerbu pasukan Jepang di Manila, Filipina pada 3 Februari 1945.

Serangan yang bertujuan merebut Filipina dari Jepang itu berlangsung selama sebulan dan berakhir dengan kemenangan AS dan Filipina.

Perang yang berlangsung selama satu bulan pada puncaknya telah mengakibatkan terjadinya pertumpahan darah yang mengerikan serta meninggalkan kehancuran total kota Manila.

Perang ini dianggap sebagai salah satu perang kota terburuk dalam mandala Perang Pasifik. Perang telah mengakhiri tiga tahun pendudukan militer Kekaisaran Jepang atas (1942-1945). Jenderal Douglas MacArthur menjadi tokoh kunci kemenangan sekutu dalam kampanye penaklukan kota.

Baca Juga: Pakar Feng Shui Prediksi Nasib Indonesia di Tahun Kerbau Logam, Membaik atau Malah Memburuk?

1966
Wahana luar angkasa milik Uni Soviet, Luna 9, diklaim berhasil mendarat di bulan secara sempurna. Luna 9 kemudian menjadi wahana luar angkasa pertama yang mampu mengambil gambar dari permukaan bulan.

1969
Di Kairo, Yasser Arafat dilantik sebagai pemimpin PLO di Kongres Nasional Palestina.

2007
Pengeboman pasar di Baghdad adalah peledakan sebuah bom truk di sebuah pasar yang ramai di Baghdad pada 3 Februari 2007. Serangan bunuh diri ini menewaskan sedikitnya 135 orang dan melukai 339 lainnya.

Baca Juga: David Luiz Diganjar Kartu Merah, Arsenal Bakal Ajukan Banding

Bom yang diperkirakan berbobot 1 ton itu menghancurkan setidaknya 10 bangunan dan kios-kios pasar di daerah Muslim Syiah ini.

Waktu pengeboman direncanakan sedemikian rupa agar mengakibatkan sebanyak mungkin korban jiwa, karena diledakkan beberapa saat sebelum jam malam diberlakukan, di mana orang-orang ingin membeli makanan sebelum pulang ke rumah.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x