GALAMEDIA - Usai menang pada Pemilihan Wali Kota Solo (Pilwalkot) Solo Gibran Rakabuming Raka dikait-kaitkan dengan kasus dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) yang melibatkan Juliari Batubara selaku Menteri Sosial.
Namun tudingan tersebut langsung dibantah putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini. Meski mengaku kenal, namun Wali Kota Solo terpilih ini mengatakan tak pernah bertemu dengan Juliari.
Sebagai seorang pengusaha sebenarnya kekayaan Gibran sudah sangat mumpuni.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diakses pada situs elhkpn.kpk.go.id, Senin 21 Desember 2020, Gibran diketahui memiliki harta kekayaan Rp 21.152.810.130.
Baca Juga: Tsunami Mengancam Wilayah Pangandaran, BMKG Langsung Bergerak
Harta kekayaan tersebut dilaporkannya pada 2 September 2020 lalu.
Gibran memiliki harta dalam bentuk tanah dan bangunan di Sragen dan Solo senilai Rp 13,4 miliar. Kemudian, alat transportasi berupa mobil dan motor yang dimiliki Gibran senilai Rp 682 juta.
Alat transportasi tersebut di antaranya:
1. Motor, Honda Scoopy Tahun 2015, Hasil Sendiri Rp 7 juta
2. Motor, Honda CB-125 Tahun 1974, Hasil Sendiri Rp 5 juta
3. Motor, Royal Enfield Tahun 2017, Hasil Sendiri Rp 40 juta
4. Mobil, Toyota Avanza Tahun 2016, Hasil sendiri Rp 90 juta
5. Mobil, Toyota Avanza Tahun 2012, Hasil sendiri Rp 60 juta
6. Mobil, Isuzu Panther Tahun 2012, Hasil sendiri Rp 70 juta
7. Mobil, Daihatsu Grand Max Tahun 2015, Hasil sendiri Rp 60 juta
8. Mobil, Mitsubishi Pajero Sport Tahun 2016, Hasil sendiri Rp 350 juta
Baca Juga: Tawarkan Solusi, Ahok: Enggak Ada Tuh Gara-gara Sembako Menteri Ketangkep, Kasihan Banget Gitu
Selain itu, Gibran juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 260 juta, uang kas dan setara kas senilai Rp 2,15 miliar, serta harta lainnya senilai Rp 5,55 miliar.
Namun, pemilik kafe Markobar itu juga memiliki utang sebesar Rp 895.586.004.***