Usai Dikudeta Moeldoko Lewat KLB, AHY Masuk Empat Besar Capres 2024, Kalahkan Sandiaga Uno dan Anies Baswedan

12 Maret 2021, 17:43 WIB
Annisa Pohan dan suami, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)./Foto: Instagram /

GALAMEDIA - Usai berkecamuk konflik di internal Partai Demokrat usai gelaran Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar 5 Maret yang lalu dan memenangkan Moeldoko, kini Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) malah masuk empat besar survei Capres 2024.

Baru-baru ini, IndEX Research merilis sebuah hasil survei soal calon Presiden 2024 mendatang.

Berdasar hasil riset tersebut, posisi tiga besar dikuasai oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Sentil Moeldoko, Mantan Sekretaris Kabinet Dipo Alam: Kini Pupus, Tergoda oleh Kekuasaan..?

Namun, mengejutkan, nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menempati posisi keempat alias empat besar.

"Prabowo, Kang Emil, dan Ganjar mantap sebagai top three Capres 2024, dibayangi AHY yang tembus ke empat besar, kata Peneliti IndEX Research Hendri Kurniawan dalam siaran persnya di Jakarta, dikutip dari Antara, Jumat 12 Maret 2021.

Berdasarkan survei tersebut, elektabilitas Prabowo Subianto berada di angka 20,4 persen.

Baca Juga: Modus untuk Keperluan Ruwatan, Tiga Pedagang Tokek Tipu Korbannya hingga Rugi Rp240 Juta

Sedangkan Ridwan Kamil berada di angka 14,1 persen.

Ganjar Pranowo kini tergeser di angka 13,5 persen.

"Prabowo masih sangat potensial dimajukan kembali pada Pemilu 2024 dengan lawan potensial antara Kang Emil dan Ganjar," kata Hendri lagi.

Baca Juga: Link Streaming Buku Harian Seorang Istri 12 Maret 2021: Dewa Berhasil Temukan Nana, Alya Positif Hamil

Sementara itu kata Hendri, yang menarik adalah masuknya AHY ke posisi keempat.

Padahal menurut survey sebelumnya yang dilakukan pada Agustus dan November hanya memperoleh angka 1-2 persen saja, kini dalam waktu yang cepat menyalip sejumlah nama dan memperoleh angka 7 persen.

Disisi lain nama Sandiaga Uno dari yang sebelumnya 10-11 persen kini melorot menjadi 6,8 persen. Anies dari 13 persen kini hanya 6,3 persen.

Baca Juga: Gugat Kubu Moeldoko, Mantan Ketua KPK: Tak Hanya Ilegal, KLB Deli Serdang Juga Brutal

"AHY diuntungkan oleh pertarungan internal di Partai Demokrat sebagai Capres unggulan dari kalangan oposisi," ujar Hendri.

Seperti diketahui, setidaknya sejak Februari 2021 ini, nama AHY kian hangat jadi perbincangan lantaran menghembuskan isu kudeta yang akan terjadi di tubuh partainya.

Seiring waktu, polemik semakin panas hingga 'kudeta ' itu betul-betul terjadi dengan munculnya nama Moeldoko sebagai Ketua Umum lewat Kongres Luar Biasa (KLB).

Baca Juga: Terkait Kasus Nurdin Abdullah, KPK Panggil 7 ASN Sebagai Saksi Dugaan Korupsi Infrastruktur di Sulsel

Sedangkan, Moeldoko berdasarkan survei IndEX Research hanya memperoleh suara 0,4 persen saja.

"Kesan AHY sebagai figur yang dizalimi tampaknya mendulang simpati dari publik," tandas Hendri.

Berbagai polemik yang mencitrakan Demokrat sedang dizalimi bahkan diobok-obok oleh penguasa rupanya berhasil menyedot perhatian sekaligus simpati dari publik tanah air.

Baca Juga: Tersapu Tsunami 10 Tahun Lalu, Pria Jepang 64 Tahun Menyelam Tiap Pekan Mencari Jasad Istrinya

Dalam survey yang sama, muncul juga nama Tri Rismaharini dengan 4,6 persen, Erick Tohir 3,3 persen, Khofifah Indar Parawansa 2,7 persen Giring Ganesha 2,1 persen, Mahfud MD 1,6 persen hingga Airlangga Hartarto 1,0 persen.

Survei ini dilakukan pada 25 Februari hingga 5 Maret 2021 terhadap 1.200 orang mewakili 34 Provinsi di Indonesia.***

 

Editor: Dadang Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler