Innalillahi, Politisi Kabupaten Bandung H. Dadang Rusdiana Meninggal Dunia

4 April 2021, 17:46 WIB
Dadang Rusdiana meninggal dunia, Minggu pagi, 4 April 2021. /IG@dadangrusdiana

 

GALAMEDIA - Salah satu tokoh masyarakat Kabupaten Bandung H. Dadang Rusdiana dikabarkan meninggal dunia pada Minggu pagi, 4 April 2021 akibat terkena serangan jantung.

Kabar tersebut diterima para awak media dari seorang kerabatnya yang juga Kades Arjasari, Rosiman.

Rosiman menyebutkan, sebelum meninggal dunia, Dadang Rusdiana sempat terkena serangan jantung di kediamannya di Komplek Perumahan Cherryfield Kecamatan Bojongsoang.

Baca Juga: Ateng Latip Lukman Terpilih Jadi Kepala Desa Sangiang Pada Pilkades PAW Desa Sangiang

Saat dilarikan ke rumah sakit terdekat, nyawanya sudah tidak dapat tertolong.

Almarhum dimakamkan di Kampung kelahirannya, Arjasari, Kabupaten Bandung, sore ini.

Dadang Rusdiana atau yang akrab di sapa Kang Darus merupakan politisi asli Kabupaten Bandung dengan kelahiran 13 Februari 1967.

Ia dikenal aktif dalam berbagai organisasi dan pernah beberapa kali berpindah partai politik diantaranya Partai Golkar, Partai Hanura, dan terakhir Partai Nasdem.

Kang Darus menempuh pendidikan dasarnya di SDN Pinggirsari, Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung di tahun 1971-1977.

Baca Juga: Banyak Ketimpangan di Masa Pandemi, Komika Uus: Covid-19 Kasus Paling Banyak Menyerang Logika sama Nurani

Kemudian Ia meneruskan pendidikan menengahnya di SMP PGRI Arjasari dan lulus pada tahun 1981. Sedangkan pendidikan menengah atasnya ia selesaikan di SMPN 37 Baleendah pada tahun 1984.

Almarhum melanjutkan sekolahnya di Institute Koperasi Indonesia (Ikopin) dan mendapat gelar Sarjana dari jurusan Manajemen Perbankan pada tahun 1992.

Gelar master Ia dapatkan pada tahun 2008, setelah menempuh program master di Jurusan Administrasi Negara, Universitas Nurtanio, Bandung.

Dadang Rusdiana merupakan seorang pengajar atau dosen di almamaternya, yaitu Universitas Nurtanio, Bandung. Sebelumnya, ia pernah menjadi guru honorer di Sekolah Menengah Pertama.

Baca Juga: Usap Lembut Pipi Aurel Hermansyah di Pelaminan, Krisdayanti: Kamu Tersenyum dan Bahagia

Di keorganisasian, setelah menyelesaikan pendidikan tingginya, Dadang Rusdiana bergabung dengan beberapa organisasi kemasyarakatan. Diantaranya Angkatan Muda Siliwangi, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Wirakarya, dan Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI).

Dadang Rusdiana pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) KNPI Kabupatan Bandung periode 2001-2004. Ia juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua KNPI Jawa Barat.

Pada tahun 1999-2004, Dadang Rusdiana terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Bandung dari fraksi Partai Golkar.

Baca Juga: Innalillahi, Flores NTT Diterjang Banjir Bandang hingga Longsor, Puluhan Orang Belum Ditemukan

Pada periode 2014-2019, Dadang Rusdiana terpilih menjadi anggota DPR RI, dan bertugas di Komisi X yang membidangi pendidikan, kebudayaan, pariwisata, ekonomi kreatif, pemuda dan olahraga, serta perpustakaan.

Pada pemilihan legislatif tahun 2019, almarhum mencoba peruntungannya dengan mencalonkan diri kembali sebagai anggota DPR RI dari Partai Nasdem, namun saat itu keberuntungan belum berpihak padanya.

Baca Juga: Tanggapi Cuitan Fiersa Besari, Rizal Ramli: Paradox dan Ironi Semakin Jadi

Setelah gagal, ia pun kembali aktif mengajar di Universitas Nurtanio dan kembali berkiprah di panggung politik sebagai juru bicara pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Kurnia Agustina-Usman Sayogi pada Pilbup Bandung 2020.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler