Pos Indonesia Tetap Beroperasi Sabtu dan Minggu, Direktur Bisnis Kurir dan Logistik: Kami Buka 7 Hari Seminggu

5 Juni 2021, 14:43 WIB
PT Pos Indonesia tetap melayani jasa kurir dan logistik di hari Sabtu, Minggu dan tanggal merah. /PT Pos Indonesia/

 

GALAMEDIA - Dalam upaya menggarap market bisnis kurir dan logistik, PT Pos Indonesia (Persero) menambah jam operasional layanan dengan tetap buka pada Sabtu dan Minggu atau saat hari libur tahunan.

Langkah tersebut dilakukan PT Pos Indonesia sejak awal Juni 2021 ini.

Layanan tersebut berlaku di semua Kantor Pos di seluruh Indonesia, di mana operasional Kantor Pos akan buka selama 24 jam tanpa libur.

"Mulai Juni ini, kami buka selama tujuh hari seminggu, 24 jam sehari. Tidak ada libur, baik untuk Sabtu dan Minggu, atau tanggal merah," kata Direktur Bisnis Kurir dan Logistik PT Pos Indonesia (Persero) Siti Choiriana dalam keterangan persnya, Sabtu, 5 Juni 2021.

Disebutkan, penambahan jam operasional Pos Indonesia merupakan komitmen BUMN-nya meningkatkan layanan kepada masyarakat Indonesia.

Baca Juga: 5 Tempat Paling Seram dan Angker di Indonesia, Salah Satunya Kampus Terkenal!

Pos Indonesia ingin memastikan, bahwa layanan Pos khususnya kurir dan logistik justru memberi pelayanan prima saat hari libur.

Saat ini, Pos Indonesia didukung oleh titik jaringan yang tersebar luas hingga pelosok negeri. BUMN ini didukung lebih dari 4.000 kantor pos dan 28.000 Agen Pos yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Di perkotaan, Pos Indonesia juga telah memiliki O-Ranger, untuk melayani kiriman jemput bola secara cepat.

"Kami bisa pastikan, mulai Juni ini Pos Indonesia akan melayani konsumen selama 24 jam dan tujuh hari seminggu. Kami pastikan layanan kami tidak ada istilah terputus di hari libur atau tanggal merah. Kami berharap, masyarakat senang menggunakan layanan kami ini," beber direktur yang akrab disapa Anna itu.

Diakui dia, saat ini perdagangan e-commerce tumbuh cukup pesat, seiring banyaknya platform marketplace dan perdagangan via media sosial. Transaksi e-commerce terjadi tanpa ada batasan waktu. Seiring tren tersebut, penyedia jasa logistik dan kurir menjadi ujung tombak lancarnya ekosistem digital ini.

"Kami menyadari bahwa kiriman barang sangat meningkat justru pada Sabtu dan Minggu. Karena kami pahami kebutuhan kiriman ini sangat besar, termasuk adanya tuntutan customer, sehingga kami mencoba melayani tuntutan masyarakat ini," jelas Anna.

Baca Juga: Berkat BRILink, Koni Aturrohmah Mampu Dukung Perekonomian Keluarga

Pada ekosistem e-commerce, penjual dan konsumen sama-sama menginginkan adanya pelayanan secara cepat, tak terputus libur kerja.

Optimalisasi ini yang menjadi fokus Pos Indonesia, agar kiriman barang dari penjual ke pembeli cepat sampai di tujuan.

Dengan maksimalnya layanan kurir dan logistik, Pos Indonesia berharap dapat meningkatkan revenue perusahaan. Di sisi lain, bisnis jasa keuangan juga terus digenjot Pos Indonesia, agar profit perusahaan terus meningkat. ***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler