GALAMEDIA - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya warga Lumajang, Jawa Timur untuk menggelar istigasah dan doa bersama menghadapi erupsi Semeru.
“Berdoa dapat menjadi penenang dalam menghadapi berbagai ujian termasuk erupsi Semeru ini. Mari kita doakan bersama dengan memperbanyak membaca istigasah, qunut nazilah, supaya masyarakat yang tengah tertimpa musibah ini mendapatkan kemudahan dan penyelesaian dari Allah SWT,” kata Pimpinan BAZNAS RI, K.H. Achmad Sudrajat, Lc., M.A., Minggu 5 Desember 2021.
Ajat mengingatkan, Islam mengajarkan doa adalah senjata orang beriman, penenang jiwa, dan penumbuh optimisme dalam kehidupan.
Baca Juga: Kenakan Jersey Pemain Lain, Kiper PSIS Hanya Dihukum Denda Rp10 Juta
Dengan berdoa, Ajat berharap kejadian luar biasa seperti erupsi Semeru bisa segera diatasi dan memperoleh kemudahan dari Allah SWT.
Salah satunya doa yang Rasulullah SAW sampaikan ketika sedang berada dalam bahaya:
اللَّهُمَّ إِنِّيْ أعُوذُ بِكَ مِنَ الهَدْمِ وأعُوذُ بِكَ مِنَ التَّرَدِّي وأعُوذُ بِكَ مِنَ الغَرَقِ وَالحَرَقِ وَالهَرَمِ وَأعُوذُ بِكَ أن يَتَخَبَّطَنِي الشَّيْطانُ عِنْدَ المَوْتِ وأعُوذُ بِكَ أنْ أمُوتَ فِي سَبِيلِكَ مُدْبِراً وأعُوذُ بِكَ أن أمُوتَ لَديغاً
Allâhumma innî a‘ûdzubika minal hadmi wa a‘ûdzubika minat taraddî wa a‘ûdzubika minal gharaqi wal haraqi wal harami wa a‘ûdzubika an yatakhabbathanîsy syaithânu ‘indal maut wa ‘aûdzubika an amûta fî sabîlika mudbiran wa a‘ûdzubika an amûta ladîghan.
Baca Juga: Survei: Emak-emak, Tamatan SD, Mahasiswa, hingga Buruh Tolak Jokowi 3 Periode
Artinya, “Ya Allah, sungguh aku berlindung kepada-Mu dari reruntuhan (longsor), dan aku berlindung pada-Mu dari tergelincir, dan aku berlindung pada-Mu dari tenggelam (banjir), terbakar, dan tak berdaya. Dan aku berlindung pada-Mu apabila syetan menjerumuskan padaku ketika akan mati, dan aku berlindung pada-Mu apabila mati dalam keadaan berbalik arah dari jalan-Mu (murtad), dan aku berlindung pada-Mu apabila mati karena disengat. (HR Abu Daud).
Ajat kembali mengingatkan setiap bencana adalah bahan introspeksi yang menyadarkan manusia untuk lebih berhati-hati dan kembali mendekatkan diri pada-Nya serta mengikuti petunjuk hidup yang telah disyariatkan.
Baca Juga: Erick Thohir Pastikan BUMN Bergerak Cepat Bantu Korban Erupsi Gunung Semeru
"Saya yakin kita semua tengah dalam suasana kebatinan dan kesadaran spiritualitas yang sama, sebagai manusia yang lemah dan membutuhkan pertolongan dari Allah," tuturnya.
Ajat mengajak semua pihak, terutama masyarakat Lumajang Jawa Timur untuk waspada, tetap berikhtiar, menjaga diri, keluarga dan orang lain di sekitar.
"Untuk itu mari kita perkuat keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, meningkatkan kedermawanan sosial, semangat berbagi dan rela berkorban untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak erupsi Semeru," paparnya.
Baca Juga: Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini 6 Desember 2021 Stabil dan Murah, Yuk Investasi
BAZNAS telah berkoordinasi dengan semua BAZNAS, Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) di tingkat nasional dan daerah serta stakeholder terkait untuk membantu korban erupsi Semeru.
“Kami meminta BAZNAS di semua tingkatan di berbagai daerah untuk menguatkan koordinasi dengan OPZ, LAZ, sebagai penguatan koordinasi dan kolaborasi gerakan zakat. Selemah apa pun kita, jika bersinergi dan berkolaborasi pasti akan kuat. Mari kuatkan gerakan cinta zakat untuk kesejahteraan umat. Dengan koordinasi yang baik semoga bantuan yang disalurkan akan tepat sasaran dan sesuai kebutuhan serta lebih cepat diterima oleh warga korban erupsi,” papar Ajat.
Baca Juga: Resmikan Monumen, Wapres Motivasi Keluarga Pejuang Covid-19, Namanya Terpampang, Mereka Pahlawan Bangsa!
Sebelumnya, BAZNAS telah menurunkan tim yang terdiri dari BAZNAS Tanggap Bencana (BTB), dokter, perawat, farmasis dan relawan untuk membangun pos kesehatan dan pengobatan mobile bagi korban erupsi Gunung Semeru.
Gunung Semeru dilaporkan erupsi, Sabtu 4 Desember 2021 sore. Semburan awan panasnya membuat warga Dusun Curah Koboan, Desa Supit Urang, Kecamatan Poronojiwo, Kabupaten Lumajang, berlarian menyelamatkan diri.
Sebaran abu vulkanik Semeru berdampak di 11 desa/kelurahan di sembilan kecamatan hingga sekitar 300 KK mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
Baca Juga: Ini Arti Asmaul Husna: Al Alim, Al Qoobidh, dan Al Baasith, Yaa Allah Jauhkan Kami dari Kesempitan Rezeki
Data terkini BNPB, terdapat 13 korban jiwa akibat erupsi Gunung Semeru. Dua orang sudah teridentifikasi dan 11 korban lainnya masih dalam proses identifikasi jenazah.***