Eks Dirjen ISESCO Bongkar Pilot Rusia Pengebom Ukraina Terlibat di Suriah, Pengamat: Apa Baik Putin ke Islam?

6 Maret 2022, 22:25 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin. /Reuters

 


GALAMEDIA - Sejumlah publik di tanah air banyak menduga Presiden Rusia Vladimir Putin karena dinilainya lebih membela umat Islam.

Meski bukan mayoritas, 10-14 persen penduduk Rusia beragaman Islam.

Pengamat Internasional Hasmi Bakhtiar pun turut menyoroti penilaian tersebut.

"Ada yang menyanjung Putin karena dianggap lebih membela umat Islam (entah dapat bisikan dari mana)," ujar dia melalui akun Twitter @hasmibakhtiar, Minggu, 6 Maret 2022.

Menurutnya, pandangan tersebut tidak sepenuhnya benar. Hal itu didasari peristiwa yang terjadi di Suriah.

"Padahal Putin membantai sipil Suriah yang mayoritas muslim dalam misi suci yang diberkati gereja Ortodoks hehehe," ujar dia.

Baca Juga: Video Joe Biden Bicara Salah Soal Vladimir Putin Viral

Ia menyatakan ketidaktertarikan dengan narasi membela kejahatan Putin karena kebencian terhadap negara barat.

"Darah rakyat sipil Ukraina dan Suriah sama mahalnya dengan darah rakyat Irak yang dibantai Amerika cs atau darah rakyat Yaman yang dibantai Saudi cs atau darah rakyat Palestine yang dibantai Israel," ujarnya.

"Apa kebaikan Putin terhadap Islam?" tanya dia.

Sementara itu mantan Direktur Jenderal ISESCO (Islamic Educational, Scientific and Cultural Organization) Abdulazis Al-Tuwaijri mengungkapkan fakta pilot pengembom Ukraina nerupakan orang yang sama saat mengembom Suriah.

Baca Juga: Bicara dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Vladimir Putin Sebut Rusia Tak Akan Stop Perangi Ukraina!

"Pilot Rusia yang pesawatnya ditembak jatuh dan ditangkap di Ukraina termasuk di antara pilot Rusia yang berpartisipasi dalam pengeboman kota-kota Suriah dan menghancurkannya serta membunuh banyak orang mereka.

"Maka hukuman bagi mereka yang berbuat salah bakal lebih buruk," ujarnya.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler