GALAMEDIANEWS - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi resmi meninggalkan Partai Golkar, partai yang telah mengusungnya menjadi Bupati Purwakarta dan legislator.
Sejumlah pihak mengaitkan hengkangnya Dedi Mulyadi dari Partai Golkar gara-gara partai berlambang pohon beringin itu merekrut Ridwan Kamil. Benarkah?
Seperti diketahui, Ridwan Kamil akhrinya berlabuh di Partai Golkar dan langsung diberi jabatan sebagai Wakil Ketua Umum atau Waketum Bidang Penggalangan Pemilih Partai Golkar.
Baca Juga: Bidik 14 Kursi DPRD Kota Bandung, PDIP Daftarkan 50 Bacaleg ke KPU
Baca Juga: Diiringi Rampak Kendang, 120 Bacaleg PDIP Jalan Kaki Mendaftar ke KPU Jabar
Tak cuma itu, mantan Wali Kota Bandung ini juga diberi tanggungjawab lain sebagai co-chair Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar.
Pria yang menjabat Gubernur Jabar ini resmi mengenakan seragam kuning pada 18 Januari 2023. Ia dipakaikan jasket berwarna kuning oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Saat itu, hadir juga Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurul Arifin, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily, hingga Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita.
"Saya sebenarnya tidak meminta, terserah Pak Airlangga," kata Ridwan Kamil di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu, 18 Januari 2023.
Baca Juga: Nasib Husein Ali Guru SMP di Pangandaran, Ridwan Kamil Ikut Turun Tangan
Baca Juga: JADWAL PPDB 2023 SMA/SMK di JABAR, Pembuatan Akun Sudah Dimulai
"Tapi Pak Airlangga berbaik hati menempatkan saya di posisi Wakil Ketua Umum di (bidang) Penggalangan Pemilih dan co-chair Bappilu, Badan Pemenangan Pemilu," tuturnya.
Ridwan Kamil juga diketahui memiliki kedekatan dengan Airlangga Hartarto. Hubungan keduanya, seperti pernah disampaikan Ridwan Kamil, karena bukan melulu soal hubungan politik matematis melainkan bisa pula humanis.
"Kami sering berdiskusi urusan ekonomi, dalam kapasitas beliau di kabinet, juga hal-hal personal," kata Ridwan Kamil waktu itu.
Kini, kabar Dedi Mulyadi hengkang dari Partai Golkar pun mulai dikaitkan dengan keberadaan Ridwan Kamil di partai berlambang pohon beringin.
Baca Juga: Anak Hilang di Subang Berhasil Ditemukan oleh Dedi Mulyadi? Cek Fakta Berikut
Baca Juga: Anak Hilang di Subang Kata Wirang Birawa Gara-gara Dibawa Seseorang, Benarkah?
Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi adalah pesaing di Pilkada 2018 lalu. Saat itu, Ridwan Kamil yang berpasangan dengan Uu Ruzhanul Ulum akhirnya memenangkan persaingan. Sedangkan Dedi Mulyadi yang menjadi calon wakil gubernur mendampingi Deddy Mizwar, kalah dalam pemilihan.
Menjelang pesta demokrasi 2024, Dedi Mulyadi pun santer disebut sebagai salah satu calon Gubernur Jabar. Namun, peluang itu sangat tipis terwujud jika Ridwan Kamil tetap maju di Pilgub 2024. Apalagi Ridwan Kamil kini sudah menjadi Wakil Ketua Umum Partai Golkar yang memiliki peluang lebih besar.
Dedi Mulyadi sendiri sejauh ini belum memberikan keterangan resmi terkait pengunduran dirinya. Namun, surat pengunduran diri dia sudah beredar luas di media sosial.***