Gatot Nurmantyo Cs Hendak Dilaporkan Dugaan Makar, KAMI Curigai Adanya Fenomena Aneh

20 September 2020, 14:13 WIB
Gatot Nurmantyo dan Din Syamsuddi saat mendeklarasikan KAMI. /Google Search

GALAMEDIA - Gerakan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) terus mendapat hambatan dan rintangan dari sejumlah pihak.

Tak hanya soal penolakan deklarasi di sejumlah daerah, kini kelompok Din Syamsuddin dan Gatot Nurmantyo cs itu diancam akan dilaporkan dengan dugaan makar.

Sebuah kelompok yang mengatasnamakan Perhimpunan Pergerakan Jejaring Nasional Aktivis (PPJNA) 98 yang akan melaporkan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo dan Presidium KAMI lainnya ke Polisi.

Sekretaris Badan Pekerja KAMI Syahganda Nainggolan pun menanggapi hal tersebut. Menurutnya, sejak munculnya KAMI, mulai ada beberapa fenomena aneh.

Baca Juga: Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini, Siap Buat Kamu Kenyang dan Kantong Hemat

“Ini fenomena aneh. Perlu di kaji. Kedua org di foto ini lama di dunia aktifis Prodem. Tinggal bagaimana @KetumProDEM mengeluarkan nama mereka dari Prodem,” kata Syahganda di akun Twitternya sambil menautkan berita terkait rencana PP JNA 98 melaporkan presidium KAMI ke polisi.

Menurutnya, sebagai seorang aktivis yang dilakukan adalah adu argumen dan pikiran bukan menempuh jalur hukum.

“Sebab aktifis itu gak pernah lapor2 polisi. Yg ada adu argumen & pikiran. Kecuali mereka dibina intel selama ini,” ungkapnya.

Baca Juga: Paling Sedikit Tiga Juta, Tak Sopan Pengantin Sajikan Makanan untuk Tamu Undangan Sesuai Isi Amplop

Ketua Majelis ProDEM Iwan Sumule ikut menambahkan Ketua Umum PPJNA 98 Anto Kusumayuda bukanlah bagian dari ProDEM.

“Bung @syahganda, aktivis ProDEM itu melawan ketidakadilan & pro terhadap demokrasi. Bukannya bersekutu dgn ketidakadilan & ingin membunuh demokratitasi yg telah kita perjuangkan dgn korbankan jiwa. Sehingga dgn tegas saya sampaikan bhw Bung Anto bukan bagian dari Aktivis ProDEM,” tegasnya.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler