Dalam kejadian itu, pihak yang diduga pendukung Habib Rizieq menodongkan senjata api dan senjata tajam berupa samurai dan celurit ke arah aparat kepolisian.
Petugas yang merasa keselamatan jiwanya terancam, langsung mengambil tindakan tegas terukur, sehingga menyebabkan enam orang pendukung Habib Rizieq meninggal dunia, sementara empat orang lainnya melarikan diri.***