2.240 Santri Al Falah Cicalengka dan Nagreg di Swab Test. Ustadz Moh Nawawi : Alhamdulillah Negatif

- 17 Desember 2020, 17:03 WIB
sebanyak 2.240 santri di lingkungan Pondok Pesantren (Pontren) Al-Qur'an Al Falah 1 Cicalengka dan Al Falah 2 Nagreg, Kabupatèn Bandung Jawa Barat mengikuti pelaksanaan pemeriksaan swab test massal, Kamis (17/12/2020).
sebanyak 2.240 santri di lingkungan Pondok Pesantren (Pontren) Al-Qur'an Al Falah 1 Cicalengka dan Al Falah 2 Nagreg, Kabupatèn Bandung Jawa Barat mengikuti pelaksanaan pemeriksaan swab test massal, Kamis (17/12/2020). /Engkos Kosasih

GALAMEDIA - Dalam upaya perangi atau memutus mata rantai Covid-19, 2.240 santri di lingkungan Pondok Pesantren (Pontren) Al-Qur'an Al Falah 1 Cicalengka dan Al Falah 2 Nagreg, Kabupatèn Bandung swab test massal, Kamis 17 Desember 2020.

Swab test massal terhadap 2.240 santri, termasuk pengasuh dan karyawan pontren tersebut atas kerjasama pengelola pontren dengan Dinas Kesehatan Pemprov Jabar dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung.

Swab test massal pertama digelar pagi di Pontren Al Falah 2 Nagreg. Sebanyak 1.000 santri, termasuk pengasuh dan karyawan pontren di swab test. Giliran puluhan tenaga medis siangnya meluncur ke Pontren Al Falah 1 Cicalengka tepatnya di Jalan Kapten Sangun No 6 Desa Tenjolaya, Kecamatan Cicalengka.

Baca Juga: Ridwan Kamil vs Mahfud MD, Rocky Gerung: Makanya Menko Polhukam Jangan Hanya Berbalas Pantun

Turut memantau dan mengamankan jalannya swab test massal, Camat Cicalengka H. Entang Kurnia, Kanit Satpol PP Cicalengka Yulianti dan sejumlah aparat Polsek serta Danramil Cicalengka.

"Swab test massal terhadap 2.240 santri di Pontren Al Falah 1 Cicalengka dan Al Falah 2 Nagreg ini dalam upaya memutus mata rantai Covid-19 di lingkungan pontren. Insya Allah kami pengelola pontren berkomitmen siap membantu pemerintah dalam upaya mencegah sejak dini penyebaran Covid-19," kata Ustaz Moh.Nawawi, pengelola sekaligus pengasuh Pontren Al Falah Cicalengka.

Moh. Nawawi yang anak kandung Alm K.H. Ahmad Syahid ini mengatakan, swab test massal bagi 2.240 santri, termasuk pengelola dan pengasuhnya bukan karena ditemukan ada santri yang terpapar Covid-19. Tapi, katanya, rapid test massal ini dalam upaya pencegahan dini dalam memutus mata rantai Covid-19.

Baca Juga: Umat Kristiani di Cimahi Diperbolehkan Rayakan Natal di Gereja, Tapi Ini Syaratnya

"Semua santri alhamdulillah tak ada yang terpapar Covid-19. Ini kan jelang lbur, banyak para santri yang mau pulang baik ke luar jawa, luar Jabar dan masih ada santri yang berasal dari Jabar. Ketika mereka pulang ke kampung halamannya kan harus benar-benar sehat, tidak terpapar Covid-19," katanya.

Dikatakan pula, selain jelang libur para santri diswab massal, saat para santri kembali ke pontren diwajibkan terlebih dahulu rapid atau swab test mandiri.

"Jika saja ada santri kembali ke pontren tanpa menyertakan hasil rapid atau swab test jelas akan kami tolak," ucapnya.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah