Bahas Kaos Habib Rizieq, Rocky Gerung: Bangsa Betul-betul Tenggelam dalam Kekonyolan!

- 21 Desember 2020, 08:00 WIB
Pengamat Politik Rocky Gerung.*
Pengamat Politik Rocky Gerung.* /YouTube/RockyGerungOfficial

GALAMEDIA - Pengamat politik Rocky Gerung kembali menyoroti situasi politik tanah air yang kerap menyeret Habib Rizieq Shihab (HRS) akhir-akhir ini.

Ia pun menyinggung soal razia kaos HRS saat berbincang-bincang dengan Hersubeno Arief saat bebincang-bincang pada kanal YouTube Rocky Gerung Official, Minggu 20 Desembe 2020.

Saat dimintai tanggapan terkait pihak yang merazia yakni aparat polisi dan tentara, Rocky menilai hal tersebut adalah wujud dari sikap parno.

"Mustinya yang razia itu didampingi psikiater atau psikolog, supaya psikolog bisa menentukan, yang parno itu yang merazia apa yang pakai kaos, itu mesti jelas, siapa yang paranoid," kata Rocky kepada Hersubeno Arief.

Video Rocky Gerung dalam kanal YouTube Pribadi
Video Rocky Gerung dalam kanal YouTube Pribadi


Adanya razia kaos tersebut, tambah Rocky, merupakan bentuk gelaja baru bahwa orang mau menikmati sensasi dari memakai kaos.

"Dulu ada kaos ganti presiden, sekarang kaos Habib Rizieq gitu. Ini akhirnya memusuhi kaos ini ajaibnya di situ. Bahwa ini bangsa betul-betul tenggelam dalam kekonyolan, ini noraknya makin gila ini," imbuhnya.

Baca Juga: Jadi Sorotan Usai Kunjungi Markas FPI, Kedubes Jerman: Pandemi Tak Berarti HAM Dapat Ditindas!

Dia menambahkan, keparnoan yang dialami gegara kaos tersebut hampir mirip dengan gejala panthom pain yang sering dialami oleh orang yang diamputasi.

Hal tersebut terjadi karena yang bersangkutan punya memori di kepalanya sehingga ketika tangan diamputasi, maka sakitnya masih terasa di ujung jari.

Gejala itulah yang dalam realitas sosial saat ini diidap oleh negara apalagi menyangkut Habib Rizieq.

Baca Juga: Kebakaran di Mako Brimob Kelapa Dua, Polisi Turun Tangan Cari Penyebab Sumber Api

"Bahwa Habib Rizieq itu ada di dalam penjara tapi seolah-olah di negara ini mengambil panthom pain karena ada kaos yang beredar," katanya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x