Washington Bagai Baghdad, Empat Hari Jelang Pelantikan Biden Gedung Putih Bak Zona Perang Irak

- 16 Januari 2021, 20:26 WIB
GalamediaNews
GalamediaNews /

“Kami pasti harus memikirkan postur keamanan baru kota. Jadi sementara kami fokus pada 20 Januari, kami juga fokus pada 21 Januari dan setiap hari setelahnya di ibu kota negara.”

Beberapa pakar keamanan mengatakan ada kemungkinan benteng pagar tambahan yang telah dibangun di sekitar Capitol dipermanenkan.

Dalam operasi keamanan bersama, FBI, National Guard, US Marshals Service, penegak hukum lokal, dan lembaga federal lainnya berada di bawah komando Secret Service untuk persiapan pelantikan.

Baca Juga: Jabar Penyumbang Kasus Positif Covid-19 Terbanyak pada Jumat Kemarin, Ini Kata Ketua Harian Satgas

Langkah-langkah keamanan yang ditingkatkan dilaksanakan beberapa hari lebih awal dari yang dijadwalkan sebagai akibat langsung dari pengepungan Capitol dan plot baru yang kemudian diungkap oleh pihak berwenang.

Pejabat keamanan memperingatkan ekstremis bersenjata pendukung Trump, yang kemungkinan membawa bahan peledak, bakal menjadi ancaman bagi Washington, serta ibu kota negara bagian di AS, dalam minggu-minggu mendatang setelah pengepungan Capitol.

Baca Juga: Ini Perbedaan Vaksin, Obat, dan Antibodi, Meski Sudah Ada Vaksin Protokol Kesehatan Harus Dilakukan

"Kami melihat banyak sekali diskusi online yang memicu kekhawatiran," kata Direktur FBI Chris Wray kepada Wakil Presiden Mike Pence dalam briefing yang disiarkan televisi.

"Kami prihatin dengan potensi kekerasan di berbagai aksi protes yang direncanakan di sini di DC dan gedung-gedung DPR negara bagian di seluruh negeri pada hari-hari mendatang."

Baca Juga: Jabar Penyumbang Kasus Positif Covid-19 Terbanyak pada Jumat Kemarin, Ini Kata Ketua Harian Satgas

Halaman:

Editor: Mia Fahrani

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x