Anies Baswedan Dituding Mulai Menabuh Genderang 'Jualan Mayat', Mengerikan!

- 26 Januari 2021, 13:34 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dituding mulai menabuh genderang 'jualan mayat' oleh Komisaris BUMN Kristia Budhyarto.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dituding mulai menabuh genderang 'jualan mayat' oleh Komisaris BUMN Kristia Budhyarto. /Pikiran Rakyat/Amir Faisol

GALAMEDIA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali jadi sorotan usai mengunggah sejumlah foto, termasuk saat menyaksikan jenazah pasien Covid-19.

Mantan Mendikbud tersebut mengungkit soal virus corona adalah hal yang nyata dan bukan fiksi. Anies Baswedan yang bahkan pernah positif Covid-19 ini tampak begitu prihatin dengan apa yang melanda warganya.

Seperti diketahui, DKI Jakarta sebagai Ibu Kota Indonesia, sejauh ini masih mencatatkan diri sebagai provinsi dengan angka kasus Covid-19 tertinggi.

Baca Juga: CEK FAKTA: Presiden Filipina Ingatkan Jokowi Kartel Narkoba Bakal Kuasai Indonesia, Simak Faktanya

Di Jakarta, total angka kasus positif hingga 25 Januari 2021 sudah mencapai 252.266 orang, dengan kasus aktif sebanyak 4.132 orang.

Sedangkan pasien yang meninggal dunia akibat Corona mencapai 4.063 orang, dan total yang sembuh sebanyak 224.071.

Anies tak henti mengingatkan warganya untuk menjaga kesehatan, menjaga protokol kesehatan agar bisa terhindari dari virus corona.

Lewat kicauan di akun Twitter pribadinya, Anies tampak melihat monitor televisi yang menayangkan seorang pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Baca Juga: KPK Periksa Lima Anggota DPRD Jabar, Ada Apa Ya?

Baca Juga: H.Asep Nuroni Resmi Jadi Pejabat Sekda Subang, Dilantik Hari Ini

"Pasien itu baru saja ditutup kain putih. Ikhtiar manusia berhenti di situ," tulis dia dikutip Galamedia.

"Ini bukan fiksi dan bukan sekadar angka statistik. Ini akhir dari sebuah perjalanan anak manusia yang diterpa wabah: bermula dari tertular COVID-19 dan berujung pada kematian," sambungnya.

Lewat cuitan lainnya, Anies mengungkat fakta lain yang terjadi di DKI Jakarta, dan Indonesia pada umumnya terkait dengan Covid-19.

"Fakta saat ini, paling banyak yang terpapar adalah usia muda, tapi paling banyak meninggal adalah usia tua. Janganlah jadi penular. Ikutlah mencegah penularan," katanya.

Anies juga meminta masyarakat untuk benar-benar peduli dan tak menganggap bahwa virus corona bukan sesuatu yang nyata.

Baca Juga: Eks HTI Dilarang Ikut Pemilu! DPR RI: Demi Keberlangsungan Kehidupan Bernegara

"Sekali lagi, virus itu bukan fiksi. Ini semua adalah nyata. Lindungi diri, lindungi keluarga, lindungi semua," imbuh Anies.

Apa yang ditulis di Twitter Anies mendapat sorotan miring dari sejumlah pihak. Salah satunya Komisaris di salah satu BUMN, Kristia Budyarto atau Kang Dede.

Dari cuitannya di Twitter, relawan sekaligus influencer Jokowi itu menyatakan apa yang dilakukan oleh Anies Baswedan hanya pencitraan. Ia pun mengaitkannya dengan nir prestasi yang dicapai oleh Anies Baswedan.

Baca Juga: Berang dengan Aksi Rasisme Relawan Jokowi ke Natalius Pigai, Sahroni: Tindak Tegas, Tak Boleh Pandang Bulu!

Sindiran yang ditulis Kang Dede cukup keras. Ia bahkan menyebut Anies Baswedan sedang menabuh genderang 'jualan mayat'. Ia berkicau sambil mengomentari berita di salah satu media.

"Karena minim prestasi, genderang jualan mayat mulai ditabuh," begitu tulis Kang Dede, seperti dikutip Galamedia, Selasa 26 Januari 2021.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah