Gara-gara Makanan Pedas, Plt Wali Kota Cimahi Gagal Jalani Vaksinasi Covid-19

- 28 Januari 2021, 16:06 WIB
 Plt Wali Kota Cimahi, Ngatiyana saat melakukan skrinning, dan ternyata mengalami sakit lambung, sehingga vaksinnya ditunda.
Plt Wali Kota Cimahi, Ngatiyana saat melakukan skrinning, dan ternyata mengalami sakit lambung, sehingga vaksinnya ditunda. /Laksmi Sri Sundari/

GALAMEDIA - Gara-gara makan pedas, Plt Wali Kota Cimahi Ngatiyana gagal menjalani vaksin Covid-19 dosis kedua, yang harusnya dilakukan hari ini Kamis, 28 Januari 2021.

Purnawirawan TNI ini mengalami gangguan lambung, hingga rencananya vaksin akan dilakukan besok hari Jumat, 29 Januari 2021.

Vaksinasi dosis kedua terhadap Forkopimda Kota Cimahi hari ini yang berlangsung di Aula gedung A Pemkot Cimahi Jalan Demang Hardjakusumah, hanya diikuti oleh Ketua DPRD Kota Cimahi Achmad Zulkarnaen, Kapolres Cimahi AKBP Indra Setiawan, perwakilan IDI Kota Cimahi dr. Arif Jaya Saputra, dan perwakilan MUI Kota Cimahi Yayan Rohyana.

Baca Juga: Benih Lobster senilai Rp56 Miliar Berhasil Diselamatkan dari Penyelundupan

Sementara Dandim 0609/Cimahi Letkol Kav Tody Wahyudi, S.T, dan Kepala Kejaksaan Negeri Cimahi M.N. Ingratubun SH. MH dijadwalkan akan melaksanakan vaksinasi Covid-19 kedua pada Jumat 29 Januari 2021.

Seperti vaksin pertama, bagi yang akan divaksin harus menjalani skrining terlebih dahulu. Saat skrinning dilakukan, Ngatiyana sempat berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis penyakit dalam dr Reynold Harris Malingkas dan menjelaskan jika merasakan nyeri pada bagian lambung.

"Saya jadwalnya besok, tidak jadi hari ini. Karena sedang asam lambung, jadi besok dijadwal ulang," kata Ngatiyana.

Baca Juga: Ketahui, Ini 8 Fakta Tentang Vaksin Sinovac yang Dapat Memicu Sistem Imun dan Miliki Efek Samping Ringan

Menurut Ngatiyana, dirinya merasakan sesak pada bagian lambung. Saat skrining dilakukan, dia sempat berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis penyakit dalam.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x