Puluhan Anak Penyandang Tuna Netra di LSM Titipan Anak Bangsa Butuh Perhatian

- 3 Februari 2021, 20:49 WIB
Sejumlah anak di Panti Asuhan Tuna Netra dibawah naungan LSM Titipan Anak Bangsa yang lokasinya berada di Kompleks SLBN A Citeureup Jalan Sukarasa, Kota Cimahi sedang membuat keset dari kain perca untuk mengisi waktu senggang di tengah wabah Covid-19./Laksmi Sri Sundari/Galamedia
Sejumlah anak di Panti Asuhan Tuna Netra dibawah naungan LSM Titipan Anak Bangsa yang lokasinya berada di Kompleks SLBN A Citeureup Jalan Sukarasa, Kota Cimahi sedang membuat keset dari kain perca untuk mengisi waktu senggang di tengah wabah Covid-19./Laksmi Sri Sundari/Galamedia /

GALAMEDIA - Pandemi Covid-19 memberi dampak signifikan terhadap semua sektor kehidupan.

Salah satunya adalah kehidupan di panti asuhan, yang selama ini bergantung pada para penyandang dana atau donatur.

Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir setahun, juga memberi pengaruh yang signifikan terhadap kehidupan anak yatim dan dhuafa di panti asuhan.

Baca Juga: Ledek Abu Janda, Rocky Gerung: Jangan Dihukum, Wakafkan Saja ke Pengadilan Anak atau ke Mensos Risma

Salah satunya seperti yang dialami Panti Asuhan Tuna Netra di bawah naungan LSM Titipan Anak Bangsa yang lokasinya berada di Kompleks SLBN A Citeureup Jalan Sukarasa, Kota Cimahi.

Sejak mewabahnya Covid-19, banyak donatur tidak bisa lagi menyalurkan bantuannya kepada panti asuhan.

Kondisi ini sangat berpengaruh bagi kehidupan 34 anak penyandang tuna netra yang diasuh LSM Titipan Anak Bangsa ini.

Pembatasan aktivitas masyarakat di tengah wabah Covid-19 ini membuat kunjungan donatur berkurang hingga 50 persen.

Baca Juga: Nilai PPKM Gagal, HNW Sindir Jokowi dan Singgung LBP: Jangan Malah Jadi Gimik Politik

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x